MIlad PBB ke-23 Diwarnai Suasana Suka dan Duka Cita
Medialampung.co.id - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Bulan Bintang (PBB) Provinsi Lampung mengikuti peringatan Milad ke-23 PBB yang dilaksanakan secara daring, Sabtu (17/7).
Dalam kesempatan itu, Ketua DPW PBB Provinsi Lampung Setiawan Hasni, mengaku siap menjalankan instruksi Pimpinan Pusat PBB.
"Alhamdulillah kami telah mengikuti peringatan Milad tadi melalui aplikasi Zoom, sesuai dengan tagline partai yakni Satu Komando, maka DPW Lampung juga siap mengikuti arahan dari pimpinan pusat," kata Setiawan ketika ditemui di Markas wilayah PBB Provinsi Lampung.
Setiawan menjelaskan, dalam momen peringatan Milad tersebut baik, Ketua Umum PBB Prof. Yusril Ihza Mahendra maupun Sekjend Afriansyah Noor menyampaikan banyak hal perihal strategi dan juga langkah politis yang harus diterapkan dalam menghadapi pilkada 2024 mendatang.
"Banyak hal tadi disampaikan oleh Ketum dan juga Bang Sekjen, tentunya pesan-pesan itu disampaikan untuk kemajuan serta pengembangan partai, Serta meningkatkan kewaspadaan para kader menghadapi pandemi Covid-19 yg juga masih belum juga usai," kata dia.
Selain itu, Setiawan juga menjabarkan perihal peristiwa duka cita yg mendalam saat ini sedang dialami oleh Partai Bulan Bintang, mengingat pada Jumat (16/7) kemarin PBB baru saja kehilangan sosok ketua Majelis Syuro partai, yakni KH. Muqoddas Murtadla.
"Momen milad ini sedikit berbeda, mengingat sehari sebelumnya kami kehilangan sosok orang tua sekaligus pembimbing kami, Ketua Majelis Syuro partai KH. Muqoddas Murtadla yang meninggal akibat Covid-19," kata dia.
Selain itu, beberapa bulan kemarin juga ketua Dewan Kehormatan bapak Yasin Ardy meninggal dunia dan juga beberapa kader partai lainnya, tentu saja ini merupakan duka yang mendalam bagi kami. Tapi sekaligus sebagai pemecut kami untuk meneruskan perjuangan dan cita-cita para pendiri dan tokoh-tokoh partai ini yang belum terwujud untuk membesarkan PBB mampu berkiprah untuk mewarnai perpolitikan di tanah air.
Serta menjadikan partai ini sebagai solusi bagi bangsa Indonesia yang semakin lama nampaknya semakin jauh dari harapan menjadi bangsa yang mandiri, makmur, sejahtera dan berkeadilan.
"Untuk itu PBB merupakan partai yang berasaskan islam menjadi harapan pemecah Jalan buntu bangsa ini dengan cara menjadikan nilai-nilai agama menjadi landasan bangsa untuk mengisi setiap sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara," tutupnya. (ded/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: