Stok Minyak Goreng di Alfamart-Indomaret Kosong

Stok Minyak Goreng di Alfamart-Indomaret Kosong

Medialampung.co.id – Kebijakan pemerintah pusat untuk penyediaan minyak goreng satu harga tampaknya tidak diimbangi dengan persediaan stok minyak goreng yang cukup di Ritel Modern. Seperti halnya di Indomaret dan Alfamart di Kabupaten Lambar dalam sepekan ini stoknya mengalami kekosongan. 

“Hasil pantauan kita di Indomaret dan Alfamart sudah satu minggu ini stok minyak goreng kosong dan kita telah mengimbau kepada pengelolanya untuk mengajukan penambahan order atau pemesanan agar stok tidak kosong,” ungkap Kabid Perdagangan Sri Hartati, S.Sos, M.M., mendampingi Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Tri Umaryani, S.P, M.Si, Kamis (3/2).

Dikatakan Sri, tidak ada alasan minyak goreng stoknya kosong karena telah ada kebijakan dari pemerintah pusat untuk penyediaan minyak goreng satu harga. 

“Terkait stok minyak goreng ini, kita juga sudah melaporkan kepada pemerintah provinsi, karena tugas kami (Diskoperindag) hanya melakukan pemantauan dan melaporkan ke provinsi dan nantinya pihak provinsi yang melakukan peneguran,” kata dia

Terkait pemerintah pusat telah membuat sebuah kebijakan penyediaan minyak goreng satu harga, yaitu minyak goreng kemasan dengan harga Rp14.000/liter untuk semua jenis kemasan. Sri mengungkapkan, pihaknya telah mengirimkan surat kepada seluruh camat di Kabupaten Lambar agar para camat melakukan pemantauan harga jual minyak goreng kemasan di minimarket yang berada diwilayah kerjanya masing-masing.

“Kita himbau seluruh camat di Kabupaten Lambar untuk melakukan pemantauan harga jual minyak goreng sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat dan apabila ditemukan harga jual minyak goreng kemasan diatas harga yang ditentukan agar melaporkan kepada Bupati Lambar melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan,” tegasnya.

Selain itu, camat juga diharapkan dapat menghimbau masyarakat agar membeli minyak goreng sesuai dengan kebutuhan dan tidak melakukan Panic Buying karena pemerintah pusat telah memastikan bahwa stok ketersediaan minyak goreng bisa mencukupi kebutuhan masyarakat.(lus/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: