Pemkab Lambar Gelar Festival Kopi 9-10 Juli

Pemkab Lambar Gelar Festival Kopi 9-10 Juli

[caption id="attachment_23645" align="aligncenter" width="720"] Agustanto Basmar (sekretaris Bappeda)[/caption]

Medialampung.co.id, BALIKBUKIT – Pemkab Lambar melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) akan menggelar Festival Kopi yang dipusatkan di Kampung Kopi Pekon Rigisjaya Kecamatan Airhitam, Selasa -Rabu (9-10/7/2019).

Untuk memantapkan kegiatan, Pemkab Lambar, kemarin, Selasa (7/2) menggelar rapat persiapan di Aula Keagungan yang dipimpin langsung Asisten III Bidang Administrasi Umum Ir. Noviardi Kuswan dan dihadiri seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta camat.

“Kita berharap tim koordinasi dan tim pelaksana Festival Kopi untuk melaksanakan tugasnya dengan baik, sehingga kegiatan festival yang dilaksanakan pemerintah daerah berjalan lancar dan sukses. Ini merupakan kegiatan kita bersama, “ ujar Noviardi.

Sementara itu, Plt. Kepala Disbunnak Agustanto Basmar, S.P, M.Si mengungkapkan, untuk memeriahkan acara Festival Kopi tahun 2019, ada beberapa rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan selama dua hari, yaitu Selasa-Rabu (9-10/7), mulai dari pembukaan hingga penutupan.

Sebelum dilakukan pembukaan, kata Agustanto, Selasa (9/10) pagi hari sekitar pukul 08.00 Wib akan dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan sekolah kopi di ATP Korolla di Pekon Sukajaya Kecamatan Sumberjaya. Kemudian dilaksanakan seremonial pembukaan yang diisi dengan laporan panitia, sambutan bupati, sambutan Dirjen Perkebunan, sambutan Gubernur Lampung.

Usai pembukaan, nantinya akan ada peluncuran video publikasi “Kopi Robusta Lampung Barat”, penandatanganan perjanjian BI dan MoU Warkop WAW dengan Pemkab Lambar, peluncuran buku NGUPI PAY, pelantikan Dekopi Lampung, Live Musik VOC, serta petik kopi merah sebagai penanda dibukanya Festival Kopi serta ajakan gerakan petik merah kopi dan melakukan peninjauan pasar kopi dan kuliner (15 stand kecamatan, 30 stand UMKM kopi, 10 stand industri kopi nasional/buyer/eksportir).

Selanjutnya, Coaching Clinik “Membedah Wirausaha Bisnis Cafe/Perdagangan Kopi” bersama Coffee Lab 5758 Bandung, dengan peserta 150 orang dengan melibatkan UKM kopi, BUMPekon Usaha Kopi, Barista Lampung Barat dan umum), dan kegiatan Camping Barista Coffee peserta 300 orang (50 orang Barista Lambar, 150 orang Pramuka, 100 undangan), serta pasar kopi dan kuliner dengan peserta 90 orang (15 stand kecamatan, 30 stand UMKM Kopi, 5 stand Industri Kopi Nasional/Buyer/Eksportir dan sampel kopi terbaik Lomba Uji Citarasa 2019. “Malam harinya aka ada bincang Barista Lampung Barat bersama Warkop WAW dengan target peserta 100 orang,” ungkap Agustanto.

Keesokan harinya, Rabu (9/7/2019), lanjut dia, akan digelar acara Explore Wisata Kopi “Jelajah wisata Kampung Kopi “ dengan jumlah peserta 150 orang Camping Barista (Pramuka), selain itu ada juga Fun Brewing sebanyak 50 rang dan Camping Barista Coffee dengan peserta 300 orang (50 orang Barista Lambar, 150 orang pramuka , 100 undangan), serta pasar kopi dan kuliner peserta 90 orang (15 stand kecamatan, 14 stand UMKM Kopi, 5 stand Industri Kopi Nasional/Buyer/Eksportir dan 40 sampel kopi terbaik 2019.

Kemudian sore harinya sekitar pukul 14.00 Wib, akan dilaksanakan penutupan acara dengan kegiatan tari, pengumuman pemenang Uji Cita Rasa Kopi, sambutan penutupan, Live Musik, serta penyematan apron kepada Barista Lampung Barat sebagai tanda berakhirnya Festival Kopi. “Kita berharap dukungan semua pihak untuk ikut serta mensukseskan kegiatan Festival Kopi Lambar,” pungkasnya. (lus/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: