Satu-Satunya di Dunia, TAG Heuer Buat Monaco Piece d’Art Eksklusif untuk Kolektor

TAG Heuer menciptakan arloji seni satu-satunya di dunia, kombinasi langka horologi dan amal--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pernahkah kamu membayangkan memiliki jam tangan yang benar-benar cuma ada satu di dunia? Bukan cuma edisi terbatas, tapi benar-benar satu-satunya.
Inilah yang ditawarkan oleh TAG Heuer Monaco Piece d’Art, sebuah karya seni yang menjelma dalam bentuk arloji ikonik.
Jam ini bukan hanya penunjuk waktu, tapi juga simbol dari warisan, inovasi, dan dedikasi terhadap seni horologi tingkat tinggi.
Bayangkan kamu memegang sejarah di pergelangan tanganmu, dengan detail mekanis yang begitu rumit dan keindahan visual yang luar biasa.
Monaco Piece d’Art bukanlah sekadar jam tangan; ia adalah narasi tentang dedikasi, kerja tangan manusia, dan penghargaan terhadap desain klasik.
Dalam artikel ini, kita akan membedah mengapa arloji ini disebut sebagai mahakarya tunggal dan mengapa para kolektor kelas dunia memburunya seperti memburu karya seni langka. Yuk, kita telusuri lebih dalam!
Monaco Piece d’Art: Lebih dari Sekadar Jam Tangan
TAG Heuer Monaco Piece d’Art bukanlah jam biasa. Ia adalah satu-satunya model yang pernah dibuat dengan tangan oleh tim spesialis di TAG Heuer Institute.
Jadi, ini bukan soal mass production. Bahkan, untuk mengerjakannya saja, dibutuhkan waktu berbulan-bulan dari tangan-tangan ahli.
Monaco ini didasarkan pada Monaco 1969 original yang legendaris—ya, yang pertama kali diperkenalkan ke dunia lewat pergelangan tangan Steve McQueen di film Le Mans.
Tapi yang ini jauh lebih personal, lebih eksklusif, dan lebih artistik. Bayangkan saja: jam ini mengalami restorasi menyeluruh, lalu diukir manual pada plat mesinnya.
Detailnya? Super halus. Setiap goresan pada bagian dalam mesin menyuarakan kisah yang panjang dan indah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: