Utusan Sai Batin Marga Liwa Ikuti Pembentukan Kader Bela Negara

Utusan Sai Batin Marga Liwa Ikuti Pembentukan Kader Bela Negara

Medialampung.co.id - Atas perintah Sai Batin Marga Liwa, Suntan Pangeran Indrapati Cakranegara VII, Pun Pusekam Muhammad Harya Ramdhoni, M.Soc. Sc. Ph.D., maka dikirim enam utusan untuk mengikuti pembentukan kader bela negara bagi tokoh adat Provinsi Lampung yang akan dilaksanakan di Markas Yonif 143/TWEJ Natar Lampung Selatan, Senin hingga Kamis ( 25-28/11)

Berdasarkan jadwal kegiatan yang ditandatangani oleh Direktur Bela Negara, Kementerian Pertahanan RI, Brigjend TNI Herman Djatmiko, pelatihan ini akan dibuka langsung oleh Gubernur Lampung, Arinal Junaidi, pada Selasa (26/11).

"Peserta kegiatan berasal dari seluruh marga yang ada di Provinsi Lampung untuk Marga Liwa sendiri, kita mengirim 6 perwakilan", jelas Ahmadi, S.H. selaku Juru Bicara Sai Batin Marga Liwa.

Masih menurut Ahmadi, keikutsertaan utusan Sai Batin Marga Liwa pada kegiatan di tingkat provinsi merupakan pertanda keberadaan Marga Liwa sudah mulai diterima oleh semua pihak.

"Eksistensi Marga Liwa kami akui memang beberapa dekade terakhir ini meredup, tetapi bukan berarti kami tidak ada. Sejak ditetapkan sebagai Marga pada tahun 1861, dengan Ahmad Pikulun/Puniakan Haji/Si Kaya/Suntan Indrapati Cakranegara sebagai Sai Batin pertama hingga saat ini sudah pada generasi ke-7, kami tetap menjaga tradisi, adat istiadat yang diwariskan leluhur kami", urai Ahmadi.

Lanjut dia, sebagai informasi, Marga Liwa berdiri atas izin dan kesepakatan Paksi Pak Sekala Brak untuk menjadi perpanjangan kepemimpinan Sai Batin Kepaksian Buay Nyerupa saat itu.

Marga Liwa sebelumnya telah dihuni oleh komunitas adat di bawah persatuan adat Peratin Ruwa Belas (Peratin 12) mulai dari Way Mengaku hingga Bahway. Peratin Ruwa Belas kemudian menyatakan persetujuan menjadi bagian dari Sai Batin Marga Liwa.

Saat ini, lanjut dia, Marga Liwa dipimpin oleh Suntan Indrapati Cakranegara VII, berkedudukan di Negeri Agung, Pekon Way Empulau Ulu, Kecamatan Balik Bukit. (lus/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: