Gara-Gara Corona, Peresmian Flyover Ditunda

Gara-Gara Corona, Peresmian Flyover Ditunda

Medialampung.co.id - Peresmian jembatan layang (flyover) yang menghubungkan Jl. Kapten Abdul Haq dengan Jl. Hi Komarudin ditunda oleh Pemkot Bandar Lampung menunda hingga tanggal 28 maret terkait wabah virus Corona .

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandarlampung, Ahmad Husna mengatakan penundaan tersebut sesuai instruksi Walikota untuk tidak mengadakan acara di tempat keramaian.

“Karena itu juga ada masukan dari pusat untuk menunda semua acara-acara seremonial jadi kita tunda dulu sampai ada instruksi berikutnya dari pak Walikota,” ujarnya.

Walaupun secara resmi belum dibuka, flyover tersebut mulai Senin (16/3) kemarin sudah dapat dilintasi oleh masyarakat umum.

Ahmad Husna menambahkan, Soal sosialisasi pembangunan Flyover Sultan Agung Way Halim dan Under  Pass serta Flyover di Jalan Kimaja-Urip Sumoharjo itu nantinya dari pihak Kelurahan dan Kecamatan yang memberikan pengarahan kepada warga sekitar.

“Kami dari Dinas Perhubungan hanya melakukan rekayasa lalu lintas yang dari Mall Bumi Kedaton ke Jl. Sultan Agung menuju ke Way halim dan pengalihan Jalan dari Kimaja ke Urip Sumoharjo,” imbuhnya.

Sementara itu, Walikota Bandar Lampung langsung menghubungi Dinas Perhubungan saat sidak di lokasi flyover pada Selasa (17/3) dan meminta agar ada pemasangan rambu-rambu di sisi Jalan flyover Rajabasa.

“Nanti kedua sisi ujung Flyover akan dilengkapi rambu lalu lintas larangan berputar di kedua sisi jalan. Karena Di ujung Flyover tepatnya di Jl. H. Komarudin ada sebuah jalan yang menuju perumahan dan banyak kendaraan pribadi yang keluar masuk,” ungkapnya.

Karena, lanjut Herman, biasanya karena masyarakat ingin menyingkat waktu, sering mengambil jalan pintas dengan langsung putar arah di ujung flyover tersebut.

Tindakan tersebut dinilai dapat mengancam keselamatan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya, oleh karena itu Pemerintah Kota Bandarlampung melalui Dinas Perhubungan akan segera melakukan pemasangan rambu-rambu di sekitar Flyover.

“Dari arah Jl. Senin ke Lampung Selatan itu banyak orang keluar karena disana banyak perumahan seharusnya berbelok terus lagi ke arah rel baru bisa memutar. Ini kan langsung muter disitu, bahaya itu,” pungkasnya.(*/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: