ODGJ Ditemukan Tergeletak Tak Bernyawa Dalam Gubuk di Tengah Kebun Jagung

Medialampung.co.id - Polsek Banjit mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat seorang laki-laki (anonim) tanpa pakaian di gubuk dalam kebun jagung tepatnya di Kampung Bali Sadhar Tengah Kecamatan Banjit Kabupaten Waykanan, Rabu (9/3).

Kapolres Waykanan Teddy Rachesna, S.H., S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Banjit AKP Singgih Widada mengatakan berawal pada hari Rabu (9/3) saksi Nyoman Sekle selaku pemilik kebun jagung tiba di kebunnya.

Saat di gubuk kebun tersebut, tanpa sengaja menemukan seorang laki-laki tanpa pakaian sedang tergeletak di lantai lalu saksi mencoba membangunkan, namun laki-laki tersebut tidak bangun.

Mengetahui ada keanehan pada laki-laki tersebut lalu saksi pergi memberitahukan kepada saksi Made Bagiana selaku linmas dusun 4 Sari Agung Kampung Bali Sadhar Tengah.

Setelah itu, kedua saksi kembali ke gubuk untuk memastikan keadaannya, ternyata dugaan saksi benar bahwa laki-laki tersebut telah meninggal sehingga Nyoman menghubungi aparatur Kampung dan melaporkan kejadian ke Polsek Banjit.

Dari situ, petugas Polsek Banjit mendatangi TKP untuk melakukan olah TKP penemuan mayat dan berkoordinasi dengan UPT Puskesmas Banjit serta Unit INAFIS Sat Reskrim Polres Waykanan.

Hasil visum et repertum oleh tim UPT Puskesmas Banjit dan Unit INAFIS Sat Reskrim Polres Waykanan dengan hasil bahwa Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, diperkirakan korban telah meninggal dunia lebih dari 12 jam dan korban meninggal dunia akibat sakit menahun

Diketahui mayat laki-laki tersebut kesehariannya mengalami gangguan jiwa (ODGJ), sering berdiri di pinggir jalan dan tidak pernah mengganggu warga sekitar.

Kemudian korban langsung dievakuasi untuk dimakamkan secara prokes di pemakaman umum Dusun 2 Sarimulyo Kampung Bali Sadhar Tengah Kecamatan Banjit Kabupaten Waykanan. 

Hadir dalam pemakaman, Camat Banjit Nasrullah Ali, S.Sos, kepala UPT Puskesmas Banjit Rojes Willem, SKM, M.Kes, dr. Nanda, Bhabinkamtibmas Bripka Eko HP, dan Kadus 2 Sari Mulyo Sugiyanto.(sah/mlo)

Sumber: