Jalan Penghubung Masih Tanah Merah, Warga Batuhitam Harapkan Perhatian Pemerintah

Jalan Penghubung Masih Tanah Merah, Warga Batuhitam Harapkan Perhatian Pemerintah

--

Medialampung.co.id - Peratin Karangagung, Kecamatan Waytenong, Kabupaten Lampung Barat, Junaidi Sopantono,  didampingi Kepala Pemangku Batuhitam Grot Afrawansyah, memimpin gotong royong pemeliharaan jalan dalam rangka menjaga kelancaran transportasi kendaraan.

Gotong royong tersebut merupakan rutinitas warga setempat, khususnya karena kondisi badan jalan rata-rata masih berupa tanah merah, sehingga ketika terjadi hujan pasti menimbulkan kerusakan dan berdampak terganggunya transportasi. 

Disampaikan Junaidi Sopantono jalur itu  bukan saja berfungsi sebagai jalur penghubung antar pemangku di Pekon Karangaagung, tetapi juga ruas penghubung menuju Kecamatan Pagardewa, yang jarak jangkauannya jauh lebih dekat dari ruas jalan yang ada saat ini.

Junaidi, juga menyebutkan terjaganya kegiatan gotong royong warga juga sebagai bentuk komitmen dalam menjaga tradisi yang memang sudah berjalan sejak dulu sebagai warisan secara turun temurun para sesepuh Pekon Karangagung.

"Alhamdulilah berkat komitmen warga dalam menjalankan gotong royong, walaupun kondisi jalan masih berupa tanah, kendaraan lancar keluar masuk, meski butuh kemahiran mengemudi saat terjadi hujan," urainya.

Ditempat yang sama di katakan Kepala Pemangku Grot Afrawansyah, secara status jalur itu khususnya sebagian masuk di tanah register, namun meski demikian karena fungsi jalur yang begitu penting bagi kehidupan warga Pemangku Batuhitam khususnya, pihaknya berharap adanya perhatian pemerintah. 

Dimana perhatian yang telah lama dinantikan tersebut setidaknya perhatian pemerintah melakukan upaya dalam membantu kelancaran warga bidang transportasi. 

"Secara ketentuan memang dalam pemanfaatan bahkan pembangunan fasilitas di hutan kawasan harus melalui izin yang lebih. Namun karena yang dimanfaatkan warga Pemangku Batuhitam hanya jalan untuk melintas, kami sangat mengharapkan kebijakan pemerintah dalam membantu kelancaran transportasi untuk kami memasukkan kebutuhan dan mengeluarkan hasil usaha, tanpa merusak dan menghilangkan fungsi register," imbuhnya.  (r1n/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: