Wuling Buka Suara soal Petisi Penurunan Harga Binguo EV hingga Rp 180 Juta

BACA JUGA:180 Ribu Warga Bandar Lampung Sudah Aktivasi Identitas Kependudukan Digital

Petisi yang diprakarsai oleh Zyovanni Satya Negara menuding penurunan harga Binguo EV terlalu drastis dan merugikan konsumen awal. 

Dalam petisi tersebut, Zyovanni menilai kebijakan Wuling tidak mempertimbangkan loyalitas pelanggan yang telah membeli unit di harga awal.

Di sisi lain, industri mobil listrik di Indonesia memang tengah memasuki fase persaingan ketat. 

Kehadiran sejumlah merek asal Tiongkok yang agresif menawarkan harga kompetitif mendorong pabrikan, termasuk Wuling, untuk menyesuaikan strategi harga agar tetap relevan di pasar. (*)

Sumber: