Pemerintah Indonesia Tolak Terbitkan Visa untuk Atlet Senam Israel yang Akan Bertanding di Jakarta
Yusril Ihza tegaskan Indonesia tak akan terbitkan visa bagi tim senam Israel di ajang dunia-Foto Disway.id/Ayu Novita-
MEDIALAMPUNG.CO.ID — Pemerintah Indonesia secara resmi menolak penerbitan visa bagi seluruh delegasi atlet senam asal Israel yang dijadwalkan bertanding pada ajang World Artistic Gymnastics Championships di Jakarta, Oktober ini.
Keputusan tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, dan Imigrasi Yusril Ihza Mahendra.
Menurutnya, pemerintah tidak akan mengeluarkan visa bagi tim Israel dalam bentuk apa pun.
Yusril menegaskan, keputusan ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto serta posisi politik luar negeri Indonesia yang konsisten untuk tidak menjalin hubungan diplomatik dengan Israel.
BACA JUGA:Ribuan Orang di 11 Kota Indonesia Akan Tampil dalam Gerakan 'Indonesia Menari 2025'
Ia menambahkan, selama Israel belum mengakui Palestina sebagai negara berdaulat, Indonesia akan terus menolak segala bentuk normalisasi, termasuk pemberian visa bagi warga negara Israel.
“Sikap Indonesia sudah jelas. Selama belum ada pengakuan terhadap kemerdekaan Palestina, pemerintah akan menolak segala bentuk hubungan resmi dengan Israel,” ujar Yusril sebagaimana dikutip dari Antara News.
Keputusan tersebut juga mendapat dukungan dari Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, yang menyatakan pihaknya tidak akan mengizinkan atlet Israel bertanding di wilayah ibu kota.
Sikap ini menunjukkan keselarasan antara pemerintah pusat dan daerah dalam mempertahankan prinsip politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif dan pro terhadap kemerdekaan Palestina.
BACA JUGA:Voli Putri Lampung Tampil Gemilang, Sumbang Medali Perak di Pornas Korpri XVII
Kebijakan ini sekaligus menegaskan kembali posisi Indonesia di kancah internasional, bahwa dukungan terhadap Palestina tetap menjadi bagian penting dari politik luar negeri Tanah Air.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




