Jetski Zita Anjani Membelah Selat Sunda: Awal Bersejarah Pembuka Lamsel Fest 2025

Jetski Zita Anjani Membelah Selat Sunda: Awal Bersejarah Pembuka Lamsel Fest 2025

Yusril Ihza tegaskan Indonesia tak akan terbitkan visa bagi tim senam Israel di ajang dunia-Foto Dok. Kominfo-

BACA JUGA:Cara Mengajukan KUR BCA 2025 Pinjaman Hingga Rp100 Juta Secara Online dan Offline

Setibanya di Pelabuhan BBJ, penyambutan berlangsung meriah. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan hadir bersama Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Bobby Irawan, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, dan jajaran Forkopimda. 

Kehadiran pejabat ini menegaskan bahwa Lamsel Fest 2025 diproyeksikan sebagai penggerak ekonomi lokal melalui pengembangan pariwisata dan pemberdayaan UMKM.

Selain aspek dekoratif dan atraksi, acara ini menghadirkan pesan strategis. Zita menekankan potensi wisata antar pulau yang belum tergarap penuh. 

“Salah satu sport tourism cross island yang saya perkenalkan hari ini, mudah-mudahan bisa menjadi tren baru khususnya Merak–Bakauheni dan memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat,” harapnya. 

BACA JUGA:Rahasia Memilih Warna Gamis Syar’i yang Tepat agar Wajah Tampak Cerah, Manis, dan Berwibawa

Optimisme tersebut selaras dengan tagline acara: “Lampung Selatan Gerbang Sumatera untuk Dunia”, yang menempatkan kabupaten ini sebagai titik temu budaya, perdagangan, dan pariwisata antar-pulau.

Dari sudut pandang destinasi, Selat Sunda menawarkan kombinasi panorama laut luas, arus dinamis, dan garis pantai yang kaya potensi wisata bahari. 

Peluang terbuka lebar bagi pengembangan paket wisata petualangan, lomba sport tourism, hingga pelayanan wisata maritim yang mengakselerasi kunjungan domestik dan internasional.

Pemerintah daerah berharap kegiatan seperti jetski lintas ini bisa menjadi agenda rutin sekaligus identitas baru Lampung Selatan.

BACA JUGA:Vivo X300 Resmi Meluncur, Usung Kamera 200 MP dan Desain Kompak di Kelas Flagship Premium

Untuk pelaku lokal, langkah selanjutnya adalah memperkuat infrastruktur pendukung dan kapasitas SDM pariwisata. 

Kolaborasi antar-pihak — pusat, provinsi, kabupaten, pelaku usaha, hingga komunitas lokal — bakal menjadi kunci agar atraksi sekali jadi berubah menjadi ekosistem pariwisata berkelanjutan. 

Jika dikelola dengan baik, sport tourism antar pulau berpotensi menciptakan multiplier effect yang nyata bagi ekonomi kreatif setempat.

Aksi jetski lintas Merak–Bakauheni pada Jumat, 14 November 2025 mencatatkan sejarah sekaligus membuka babak baru bagi Lampung Selatan. Harapannya, langkah ini menjadi pijakan untuk mengembangkan pariwisata bahari yang aman, bertanggung jawab, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat lokal.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: