Peringatan HAN 2025, Bupati Egi Menari Bersama Anak TK IT Al Mumtaza
Momen Bupati Egi Menari Bersama Anak TK TK Al Mumtaza pada Peringatan HAN 2025-Foto Dok-
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Mentari baru saja menyibak cakrawala ketika aula sederhana di TK Islam Terpadu (IT) Al Mumtaza, Kalianda, Lampung Selatan, disulap menjadi panggung kecil kebahagiaan.
Pagi itu bukan sembarang hari. Tawa anak-anak membuncah bersama musik ceria yang mengalun, menandai dimulainya peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025.
Di sanalah ribuan harapan kecil berkumpul dalam semangat yang tulus dan hangat: masa depan Indonesia sedang berlari kecil, bernyanyi, dan melompat-lompat penuh keceriaan.
Dalam nuansa yang penuh warna dan antusiasme, hadir sosok yang tak asing: Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama.
BACA JUGA:Bupati Egi dan Kajati Lampung Tanam Jagung Perdana di Kalianda
Ia tak sekadar datang sebagai tamu kehormatan. Dengan senyum lebar dan keringat yang jujur, ia menyatu dengan anak-anak dalam kegiatan Senam Anak Indonesia Hebat.
Tanpa protokoler kaku, ia bergerak lincah di tengah barisan bocah-bocah yang tak segan menggandeng tangannya.
Sebuah potret langka yang tak bisa dimanipulasi: pemimpin dan anak-anak, berdampingan dalam semangat yang sama.
“Anak-anak semua harus semangat belajarnya. Harus bahagia, harus senang belajarnya. Selamat Hari Anak Nasional,” serunya, penuh semangat yang memancar tulus dari hati.
BACA JUGA:Ciptakan Lingkungan ABRI, Pemerintah Desa Jatimulyo Laksanakan Gotong Royong
Namun, perayaan pagi itu bukan semata riuh pesta atau acara simbolis. Di balik senyum dan tepuk tangan, tersembunyi pesan mendalam yang disampaikan langsung oleh Bupati Egi kepada para guru, orang tua, bahkan masyarakat luas.
Bahwa mendidik anak bukan hanya kewajiban sekolah, melainkan tanggung jawab bersama yang tak boleh diabaikan.
Terlebih di masa emas—golden age—yang hanya datang sekali, antara usia 0 hingga 5 tahun. Pada masa inilah, karakter anak sedang tumbuh seperti tunas yang perlu dirawat dengan sepenuh hati.
“Mendidik anak bukan hanya tugas sekolah. Justru porsi terbesarnya ada di rumah,” tegasnya dalam sambutan yang disambut anggukan penuh makna dari para orang tua.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





