Disway Awards

Berikut 7 Efek Samping Gabapentin dan Tips Aman Saat Mengkonsumsinya

Berikut 7 Efek Samping Gabapentin dan Tips Aman Saat Mengkonsumsinya

Gabapentin merupakan pilihan pengobatan yang efektif untuk berbagai kondisi saraf, namun tetap memiliki potensi efek samping yang perlu diperhatikan. - Foto freepik--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Gabapentin merupakan obat yang sering diresepkan untuk mengatasi berbagai gangguan sistem saraf pusat, seperti epilepsi (kejang), nyeri saraf kronis, hingga gangguan kecemasan dan restless leg syndrome (RLS). Meski memiliki manfaat terapeutik yang signifikan, penggunaan gabapentin tidak lepas dari risiko efek samping terutama bila tidak digunakan sesuai petunjuk medis.

Untuk mencegah komplikasi atau ketidaknyamanan saat mengkonsumsi obat ini, penting bagi pasien untuk memahami potensi efek samping yang mungkin timbul serta mengetahui langkah-langkah agar penggunaannya tetap aman dan efektif.

Gabapentin bekerja dengan cara menenangkan aktivitas listrik yang berlebihan di otak dan sistem saraf pusat dan obat ini meniru senyawa kimia di otak bernama GABA (gamma-aminobutyric acid) yang memiliki efek menenangkan pada impuls saraf. 

Namun berbeda dengan obat penenang atau narkotika, gabapentin tidak termasuk dalam kategori obat terlarang, meskipun tetap harus diawasi penggunaannya karena efeknya yang mempengaruhi fungsi otak.

BACA JUGA:Gejala Kanker Otak pada Wanita yang Harus Diwaspadai

7 Efek Samping Gabapentin yang Perlu Diwaspadai

Penggunaan gabapentin, baik jangka pendek maupun panjang, dapat menimbulkan efek samping yang bervariasi pada setiap individu. Berikut adalah beberapa efek yang paling umum hingga yang perlu perhatian khusus;

1. Rasa Mengantuk Berlebihan dan Pusing

Salah satu efek paling sering dirasakan adalah kantuk yang luar biasa, bahkan setelah tidur cukup. Pusing dan hilangnya fokus juga bisa terjadi, terutama pada minggu-minggu awal pengobatan.

BACA JUGA:Siapa Saja yang Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa?

2. Gangguan Keseimbangan dan Koordinasi Tubuh

Gabapentin dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menjaga koordinasi dan menyebabkan gejala seperti goyah saat berjalan, gemetar atau merasa seperti akan jatuh.

Tips: Pertimbangkan untuk mengonsumsi obat ini di malam hari sebelum tidur, dan selalu berhati-hati saat bangun dari posisi duduk atau berbaring.

BACA JUGA:Hino Ubah Budaya Perawatan Armada Niaga Lewat Program Edukasi Mekanik

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: