UKM Mahepel Bantah Tudingan Kekerasan dalam Kasus Kematian Mahasiswa FEB Unila

BACA JUGA:Mulai 2026 Nasabah Asuransi Wajib Tanggung 10 Persen Biaya Berobat

Terkait isu bahwa peserta diklat dipaksa meminum spiritus, Mahepel juga membantah tegas tuduhan tersebut.

Disebutkan bahwa kejadian itu merupakan kelalaian individu, di mana almarhum diduga keliru saat mengambil botol minuman.

Namun, cairan tersebut tidak tertelan karena langsung disemburkan kembali.

Sementara itu, Ketua Umum UKM Mahepel Unila, Ahmad Fadilah, juga menyatakan dukungan penuh terhadap proses penyelidikan yang tengah berjalan.

BACA JUGA:Diskon Listrik Batal, Pemerintah Alihkan Fokus ke Bantuan Tunai

Ia mengimbau publik agar tidak berspekulasi dan menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum.

“Kami mendukung penuh upaya penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian. Kami meminta semua pihak bersikap objektif dan menunggu hasil investigasi agar kebenaran bisa terungkap secara adil,” tutup Ahmad.

Sumber: