LAMPURA, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Tersiar kabar mengejutkan dari Desa Negeri Sakti, Kecamatan Sungkai Barat, Lampung Utara.
Seorang kepala desa berinisial HM diduga melakukan tindakan pelecehan terhadap salah satu mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Metro yang tengah menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Korban, sebut saja Bunga, disebut mengalami insiden tersebut saat menjalankan program kerja di kantor desa setempat.
Informasi ini pertama kali terungkap dari keterangan sesama mahasiswa KKN yang tidak ingin identitasnya dipublikasikan.
BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Salurkan Bantuan Uang Tunai bagi Korban Banjir dan Tanah Longsor
Menurut keterangan salah satu mahasiswa KKN, peristiwa itu terjadi ketika korban sedang melaksanakan tugas di Kantor Desa Negeri Sakti. Mahasiswa lain membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Ya benar ada salah satu mahasiswi KKN Universitas Islam (UIN) Jurai Siwo Metro Lampung mendapat pelecehan oleh Kepala Desa Sungkai Barat. Saat ini, mahasiswi itu sudah dijemput oleh pihak dari UIN Metro,” ungkap salah satu mahasiswa, Jumat (29 Agustus 2025).
Camat Sungkai Barat, Hefni, mengaku belum mengetahui secara detail peristiwa dugaan pelecehan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa saat penjemputan mahasiswi KKN oleh pihak kampus, dirinya sedang menghadiri rapat koordinasi Forkopimda bersama para kepala desa di Gedung Pusiban Agung.
BACA JUGA:Ketua DPRD Lampung Ajak Aksi Demo Berjalan Damai
“Untuk kejadian itu saya tidak begitu paham, karena waktu pihak kampus jemput mahasiswi KKN itu saya sedang menghadiri kegiatan rapat koordinasi Forkopimda,” jelas Hefni, Sabtu (30 Agustus 2025).
Konfirmasi juga datang dari pihak kampus. Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN Jurai Siwo Metro, Nurkholis, membenarkan adanya insiden dugaan pelecehan yang menimpa mahasiswanya.
“Ya benar, namun kejadian itu sudah selesai,” ungkap Nurkholis singkat.