
Pengalihan Pembayaran ke Rekening Pelaku
Setelah terjadi kesepakatan harga, pelaku akan meminta pembeli mentransfer dana ke rekening pribadinya, dengan dalih sebagai penampung dana aman. Begitu uang diterima, pelaku langsung memutus kontak—dan menghilang. Alhasil, penjual tidak mendapatkan pembayaran, dan pembeli tidak mendapat mobil. Modus ini kian marak karena pelaku memanfaatkan celah dari kurangnya literasi digital masyarakat serta absennya verifikasi kuat pada akun-akun marketplace.
Data: Pasar Mobil Bekas dan Risiko Penipuan
Menurut laporan OLX Autos Indonesia, pencarian mobil bekas secara online meningkat lebih dari 25% sepanjang 2024. Namun, bersamaan dengan itu, kasus penipuan jual beli kendaraan melalui platform digital juga naik, dengan ratusan laporan masuk ke kepolisian, terutama terkait penipuan akun palsu dan pemalsuan identitas penjual.
BACA JUGA:8 Rekomendasi Merk Jam Tangan Wanita Terbaik
Tips Aman Menghindari Modus Segitiga
Untuk menghindari menjadi korban, berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
✅ Cek Profil Penjual
Pastikan akun marketplace penjual sudah lama aktif, memiliki riwayat transaksi atau ulasan positif.
BACA JUGA:Terduga Pelaku Pembunuhan Sopir Travel Ditangkap, Diduga Bermotif Dendam
✅ Waspadai Harga Tidak Masuk Akal
Harga yang jauh di bawah harga pasaran patut dicurigai. Bandingkan harga mobil sejenis di situs tepercaya.
✅ Selalu Minta Video Call atau Pertemuan Langsung
Jika penjual menolak, waspadai potensi modus penipuan.
BACA JUGA:10 Merk Jam Tangan Terbaik di Indonesia
✅ Verifikasi Kepemilikan Kendaraan