Motor Tanpa Kunci: Cara Kerja Sistem Smart Key dan Risiko Keamanannya

Kamis 08-05-2025,09:39 WIB
Reporter : Krisna Jeri
Editor : Budi Setiawan
Motor Tanpa Kunci: Cara Kerja Sistem Smart Key dan Risiko Keamanannya

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dunia otomotif roda dua terus berinovasi, salah satu teknologi yang kini banyak disematkan pada motor keluaran terbaru adalah Smart Key System atau sistem tanpa kunci (keyless). 

Teknologi ini memberikan kemudahan dan kesan modern dalam berkendara, namun tetap menyisakan pertanyaan besar soal keamanannya. 

Apakah benar-benar aman dari pencurian? Bagaimana sistem ini bekerja?

Smart Key adalah sistem elektronik yang memungkinkan pengendara menyalakan motor tanpa memasukkan anak kunci secara fisik. 

BACA JUGA:Suzuki Fronx 2025 vs Toyota Raize: Duel SUV Kompak Turbo Terbaik!

Sebagai gantinya, pengendara hanya perlu membawa remote key yang telah dipasangkan dengan unit motor. 

Ketika remote berada dalam jangkauan tertentu (biasanya 1–2 meter), motor dapat dinyalakan hanya dengan memutar knop atau menekan tombol.

Fitur ini pertama kali populer pada mobil dan kini merambah motor, terutama skutik kelas menengah ke atas seperti Yamaha NMAX, Honda ADV 160, dan Yamaha Grand Filano.

Secara teknis, sistem Smart Key terdiri dari tiga komponen utama:

BACA JUGA:Intip Fitur Canggih Suzuki Fronx 2025, Si Penantang Baru di Kelas SUV Crossover

1. Remote Smart Key

Berisi chip pengirim sinyal (transmitter) yang akan berkomunikasi dengan motor. Remote ini juga biasanya memiliki tombol untuk mengaktifkan alarm, answer-back system (menyalakan lampu/klakson), dan fitur penguncian.

2. Smart Control Unit (SCU)

Unit kontrol pada motor yang menerima sinyal dari remote dan mengatur akses ke sistem kelistrikan, termasuk kunci kontak, alarm, dan sistem immobilizer.

3. Immobilizer

Kategori :