WASPADA! Penipuan Berbasis AI di Gmail Bisa Menguras Rekeningmu dalam Sekejap

Jumat 18-10-2024,14:02 WIB
Reporter : Budi Setiawan

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Seiring berkembangnya teknologi, kecerdasan buatan (AI) mulai dimanfaatkan untuk berbagai tujuan. 

Sayangnya, teknologi ini juga digunakan untuk kegiatan yang merugikan, salah satunya penipuan berbasis AI. 

Salah satu target yang kerap diincar oleh pelaku penipuan ini adalah akun Gmail. 

Dengan mengandalkan kecanggihan AI, para penipu dapat menciptakan skenario yang tampak sah, sehingga banyak orang tertipu. 

Mari kita bahas bagaimana modus ini beroperasi dan cara melindungi diri kamu.

 

Pengalaman Sam Mitrovic dengan Penipuan Berbasis AI

Sam Mitrovic, seorang konsultan solusi Microsoft, hampir menjadi korban penipuan melalui akun Gmail miliknya. 

Suatu hari, Sam menerima notifikasi di akun Gmail-nya untuk menyetujui permintaan pemulihan akun yang tidak pernah ia ajukan. 

Untungnya, Sam tidak langsung menyetujuinya. Namun, penipu tidak berhenti sampai di situ.

Sekitar 40 menit setelah penolakan tersebut, Sam menerima panggilan dari nomor yang terlihat berasal dari Google Sydney. 

Suara penelpon terdengar sopan dan meyakinkan, mengklaim bahwa ada aktivitas mencurigakan di akun Sam. 

Penelpon bahkan mengatakan bahwa akun Sam telah diretas selama seminggu dan data pribadinya telah diunduh oleh pihak yang tidak berwenang.

Pada awalnya, Sam hampir mempercayai hal tersebut karena nomor telepon yang tertera memang terdaftar sebagai milik Google. 

Namun, setelah berpikir lebih lanjut, ia menyadari bahwa memalsukan nomor telepon sangatlah mudah dilakukan oleh penipu. Di sinilah Sam mulai curiga bahwa ia sedang dijebak.

Kategori :