MEDIALAMPUNG.CO.ID - Laskar Pemuda Kalimantan meminta ormas Manguni yang membuat kerusuhan di Bitung untuk dibubarkan.
Mereka juga menolak keras Ormas Manguni memijakkan kaki mereka di Bumi Kalimantan.
Diketahui, pada Sabtu, 25 November 2023 lalu telah terjadi kerusuhan di Bitung, Manado, Sulawesi Utara.
Ormas Manguni bersikap anarkis pasa massa aksi damai bela Palestina dan menimbulkan kerusuhan.
BACA JUGA:Infrastruktur Jalan yang Buruk, Hambat Kelancaran Kegiatan Belajar Siswa SD Negeri Atarkuaw
Bahkan satu orang dinyatakan meninggal dunia dalam tragedi bentrok tersebut. Kasus ini turut menjadi sorotan Laskar Pemuda Kalimantan.
Mereka menilai, Ormas Manguni berpotensi menciptakan perpecahan.
"Kami keluarga besar Laskar Pemuda Kalimantan dengan ini menyatakan keras, menyatakan dengan sigap,"teriak salah satu perwakilan Laskar.
Kami meminta kepada pihak-pihak Pemerintah supaya menindak tegas kepada Ormas Manguni supaya dibubarkan karena telah membuat kerusuhan saat aksi bela Palestina di Bitung.
BACA JUGA:Koin Rp 1.000 Kelapa Sawit TE 1993 Dihargai Ratusan Juta Rupiah
Lalu poin yang kedua, mereka meminta aparat kepolisian untuk menangkap salah satu anggota Ormas Manguni yaitu Marco Karundeng.
Marco dianggap sebagai dalang atau provokator dalam aksi kerusuhan di Bitung.
Selain itu, Marco juga pernah membuat sebuah unggahan provokator di akun media sosialnya dengan mengatakan akan mengincar orang-orang yang memakai jilbab dan kopiah.
Marco Karundeng disatukannya membuat ancaman di akun sosial media.
BACA JUGA:Tanda-tanda di Dedaunan Memperlihatkan akan Kiamat Semakin Dekat