Aleg PKS Lambar Salurkan Bantuan Kepada Korban Banjir

Selasa 15-11-2022,16:36 WIB
Reporter : Lusiana Purba
Editor : Budi Setiyawan

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Anggota DPRD asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Lampung Barat Nopiyadi, S.I.P, memberikan bantuan kepada para pekerja Pangkalan Pasir korban banjir di Kecamatan Sukau, Senin (14/11).

Bantuan diberikan dalam rangka meringankan penderitaan 65 pekerja yang kehilangan pekerjaannya secara langsung akibat banjir, serta lanjut usia (lansia) dan anak-anak yatim piatu sehingga total 100 paket

Menurut Nopiyadi, sulitnya menentukan siapa yang prioritas, dirinya mengajak kader PKS memetakan korban banjir, sehingga diputuskan pekerja tambang pasir diutamakan mengingat itu sumber penghasilan mereka satu-satunya. 

“Kalau terdampak banjir sangat banyak, ada hampir 3.000 jiwa terisolir karena jembatan putus, 100 lebih rumah terendam banjir di Pekon Buay Nyerupa, hampir 12 hektar tanaman padi gagal panen karena dampak banjir. Lalu sekurangnya ada 4 jembatan putus akan tetapi anggaran bantuan yang dihimpun PKS terbatas jadi mohon maaf bagi yang terdampak lainnya belum bisa kami bantu,” ujar Nopiyadi, Selasa (15/11/2022).

BACA JUGA:BRI Suguhkan BRILIANPRENEUR untuk Kepala Negara G20 di Bali, Dorong UMKM Go Global

Padahal menurut dia, warga sangat membutuhkan uluran tangan semua pihak akibat parahnya dampak banjir tersebut. Hal ini tak ayal mendorong Nopiyadi untuk memberikan bantuan sembako kepada warga yang terdampak tersebut. 

“Bantuan yang diserahkan berupa 100 paket sembako, delapan dus air mineral, delapan paket sembako khusus anak anak yatim piatu yang terkena dampak banjir. Semoga pemerintah daerah segera membantu warga terdampak,” ujar dia. 

Menurut dia, banjir tersebut akibat hujan lebat yang mengguyur sejak Jumat malam (11/11). Dilanjut ada lagi hujan susulan yang lebat, namun air belum surut hingga Minggu siang, (13/11). 

Ketinggian air masih di atas lutut kaki orang dewasa. Minimnya sarana evakuasi dari petugas setempat, membuat warga lebih memilih bertahan dan berharap hujan segera reda dan banjir pun cepat surut.

BACA JUGA:Arinal Laksanakan Gerakan Tanam Cabai untuk Kendalikan Inflasi Pangan

“Ini harus segera ditangani, mulai dari hulu hingga hilir. Senin sekolah bersih-bersih lumpur d Pekon Buaynyerupa, karena minimnya tenaga penanganan,” ujar Nopiyadi didampingi Tim Kepanduan PKS setempat.

Sebelumnya, pada Sabtu malam (12/11), banjir juga terjadi akibat meluapnya Sungai Way Uluhan dan Way Warkuk Kecamatan Sukau. (lus/mlo)

 

Kategori :