Mukhlis Tinjau Kontingen Lambar Di PEDA KTNA Ke-XVI Lamsel

Senin 15-07-2019,22:53 WIB
Editor : Budi Setiyawan

[caption id="attachment_23852" align="aligncenter" width="1024"] Ketua Dewan Kopi Lampung Mukhlis Basri bersama kontingen Kabupaten Lambar di Peda KTNA XVI Lamsel. Foto Doc.[/caption] Medialampung.co.id, LAMPUNGBARAT - Ketua Dewan Kopi Lampung yang juga Anggota DPR RI Terpilih 2019-2024 Daerah Pilih (Dapil) I Lampung, Drs Hi Mukhlis Basri, M.M., tampak hadir, di Pekan Daerah (PEDA) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Ke XVI, di Kabupaten Lampung Selatan (Lamesel),Senin (15/7).

Kedatangan mantan Ketua KTNA Lambar era 80-an sebagai bentuk kepedulian mantan Bupati Lambar dua periode ini kepada petani dari seorang anak petani.

Ketua KTNA Lambar Agus Sifour Rosyid menyebutkan, PEDA ke XVI yang dibuka Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, dihadiri seluruh bupati, Kepala Dinas TPH kabupaten/kota. Dan dari Kabupaten Lambar Asisten Bidang Pertanian Pemkab Lambar Noviardi Keswan, Kadis TPH Lambar Yedi Ruhyadi, S.P. "Pesan Pak Mukhlis, kepada semua kontingen untuk tetap semangat mengikuti rangkaian kegiatan yang telah disepakati dan ditetapkan bersama," terang Agus.

Lanjut Agus, hari pertama PEDA, Kontingen asal Lambar mengikuti semua rangkaian, seperti sarasehan bidang peternakan dan technical meating, kemudian dilanjutkan dengan dengan kegiatan filtrif perikanan di Ketapang Bakauheni.

Sementara dibidang perkebunan Kontingen Lambar mengikuti temu karya orisinal petani yang langsung diwakili oleh Agus Sifour Rosyid bersama Dua anggota petani kopi binaan KTNA Lambar. "Semua agenda kegiatan sudah kita ikuti, termasuk lomba peragaan dan unjuk tangkas pembuatan abon ikan nila oleh perwakilan dari Kelompok Wanita Tani (KWT) Kecamatan Lumbok. "Acara masih akan dilanjutkan seperti Study Banding dan Widya Wisata, serta temu profesi dan penyuluh swadaya. Sekaligus lomba karya seni dan hiburan, dan rembuk utama KTNA provinsi," jelasnya.

Agus juga menambahkan, di PEDA XVI Lamsel ini peserta yang mengikuti bisa menerapkan ilmu dan pengalaman yang di dapat dari sarasehan agar bisa di tularkan ke petani di Lambar sesuai bidang nya masing-masing. (rin/mlo)

Tags :
Kategori :

Terkait