WAY KANAN, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Way Kanan melakukan koordinasi ke Kantor ATR/BPN Way Kanan, Kamis 21 Juli 2022.
Kedatangan Ketua PDM Way Kanan H.Joko Susanto, SH, yang didampingi pengurus PDM Way kanan lainnya disambut oleh Kepala Kantor ATR/BPN Way Kanan Ramli. Menurut H.Joko Susanto, SH, kedatangan Pengurus Daerah Muhammadiyah itu dalam rangka silaturahmi dan minta arahan terkait langkah untuk penerbitan sertifikat tanah milik Muhammadiyah. Karena, menurut Joko, beberapa aset milik Muhammadiyah masih dalam bentuk surat hibah, wakaf dan surat jual beli, dimana masalah tersebut sudah pernah di bicarakan dengan Kepala BPN Way Kanan sebelumnya, Nirwanda. BACA JUGA:Bobol Kontrakan di Pekon Watas, Maling Gasak Sepeda Motor “Aset Muhammadiyah di Way Kanan ini masih dalam bentuk surat hibah, wakaf dan surat jual beli, jadi kedatangan kami ini meminta petunjuk bagaimana cara meningkatkan status Aset tersebut sehingga kedepannya menjadi lebih jelas Legalitasnya,” ujar H. Joko Susanto. Pada kesempatan yang sama, Kakan ATR/BPN Way Kanan, Ramli, menyambut baik kunjungan PDM Way Kanan dan menyatakan siap membantu sepenuhnya terhadap penerbitan sertifikat tanah milik Muhammadiyah. Pihaknya juga siap untuk membuka layanan konsultasi untuk proses dan kelengkapan administrasi sebelum dilakukan entri data usulan sertifikat. “Kami mengapresiasi kedatangan Ketua PDM Way Kanan ini, tentu akan dengan senang hati kami membantu, karena memang hal itu merupakan tugas kami, kami juga siap untuk membuka layanan konsultasi untuk proses dan kelengkapan administrasi sebelum dilakukan entri data usulan sertifikat,” tegas Ramli. BACA JUGA:Retribusi Parkir Lampura Rp150 Juta, Awas Parkir Gelap! Ditambahkan Ramli bahwa dengan membantu Muhammadiyah yang bertujuan juga membantu umat, pihaknya juga berkomitmen dan semoga bantuan ini sebagai jalan pahala bagi jajaran ATR/BPN Way Kanan. Pada kesempatan itu juga, Kepala BPN Way kanan mendorong lembaga keagamaan lain untuk sertifikasi tanahnya. Dan hal itu telah disampaikan saat bertemu dengan Kepala Kemenag Way Kanan, Hi.Helmi, S.Ag, SPd, MM, terkait hal tersebut, sehingga kedepan yayasan, sekolah, dan pondok dapat tertib aset tanahnya. Dalam pada itu, hasil pemantauan di Lapangan diketahui selain hanya banyak yang masih berbentuk surat hibah dan wakaf, ada juga tanah aset Muhammadiyah di Way kanan itu yang sudah dikuasai oleh masyarakat.(sah/mlo)