LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Hingga pertengahan tahun 2022 realisasi pendapatan transfer ke daerah (TKD) dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi di Kabupaten Lambar tembus Rp463 miliar dari target yang ditetapkan sebesar Rp961,4 miliar.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Ir. Okmal, M.Si mengungkapkan, pendapatan transfer ke daerah dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi hingga Juni telah mencapai Rp463 miliar, rinciannya transfer dari pemerintah pusat Rp424 miliar dan transfer dari pemerintah provinsi sebesar Rp38 miliar. “Pendapatan TKD tersebut akan terus bertambah, itu mengingat saat ini baru bulan Juli sehingga masih ada waktu hingga Desember mendatang,” ujar Okmal. Ia memaparkan, dana transfer dari pemerintah pusat itu terdiri atas dana alokasi umum (DAU), dana alokasi khusus (DAK) fisik, DAK non fisik, dana insentif daerah (DID), dana desa (DD), serta dana bagi hasil (DBH). Sedangkan pendapatan transfer antar daerah dari provinsi seperti bagi hasil pajak kendaraan bermotor, bagi hasil bea balik nama kendaraan bermotor, bagi hasil pajak bahan bakar kendaraan bermotor, bagi hasil pajak air permukaan dan bagi hasil pajak rokok. Lebih jauh Okmal mengatakan, untuk realisasi pendapatan TKD sebesar Rp463 miliar itu rinciannya DAU telah terealisasi Rp286 miliar dari target Rp492 miliar, DAK non fisik Rp71 miliar dari target Rp144 miliar, DAK fisik Rp2 miliar dari target Rp96 miliar, DID Rp5,779 miliar dari target Rp11,559 miliar, DD Rp51 miliar dari target Rp117,483 miliar, serta DBH pusat Rp7,5 miliar lebih dari target Rp23 miliar.“Untuk DBH dari provinsi baru terealisasi Rp38 miliar dari target Rp75 miliar,” akunya. (lus/mlo)