Pedagang Ikan Tugu Merdeka Diminta Pindah Ke Way Batu

Selasa 12-11-2019,20:16 WIB
Editor : Budi Setiyawan

Medialampung.co.idPedagang ikan yang ada di sepanjang pinggir ruas jalan lintas barat (jalinbar) di seputaran tugu Merdeka Kelurahan Pasar Kota Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), kembali diminta pindah ke pasar Way Batu di Kecamatan setempat.

Pasalnya, keberadaan pedagang di ruas jalinbar sepanjang tugu Merdeka yang merupakan pusat ibukota kabupaten Pesbar itu setiap sore harinya kerap mengganggu arus lalulintas akibatnya banyaknya kendaraan yang berhenti di pinggir jalan. Demikian dikatakan Kabid Perdagangan, Suparmi, S.Ip, M.M., mendampingi Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Disdkoperindag) setempat, Herizan, S.E, M.M., Selasa (12/11).

Menurutnya, Pemkab Pesbar sudah kerap memberikan imbauan pada seluruh pedagang ikan yang menggelar dagangannya di pinggir ruas jalan itu, namun hingga kini belum di gubris oleh pedagang.

“Pemkab Pesbar sudah menyiapkan tempat di pasar Way Batu, terutama untuk pedagang ikan. Tapi tempat yang sudah disiapkan oleh Pemkab itu hingga kini masih belum dimanfaatkan maksimal oleh pedagang,” jelasnya.

Untuk itu, kata dia, pihaknya meminta terutama bagi pedagang ikan yang masih menggelar dagangannya setiap sore hari di pinggiran ruas jalinbar yang ada di pusat kota Krui tersebut agar pindah menempati lokasi yang sudah disiapkan di pasar Way Batu. Mengingat jika pedagang terus menerus menjual ikan di pinggiran jalan itu, dikhawatirkan akan berdampak buruk terhadap ketertiban umum.

“Yang pasti, saat melintasi lokasi itu kini sudah tercium bau tak sedap, selain itu juga saat pedagang mulai menggelar dagangannya di sore hari, kendaraan yang melintas sering terkendala,” katanya.

Dengan begitu, kata dia, jelas mengganggu pengguna jalan dan dikhawatirkan bisa memicu terjadinya kecelakaan lalulintas. Selain itu, pihaknya juga mengimbau bagi pedagang lainnya yang ada di seputaran pasar pagi atau seputaran tugu merdeka untuk menempati kios maupun los di pasar Way Batu yang sudah disiapkan Pemkab setempat.

“Karena di wilayah itu ada sekitar 42 pedagang yang akan terkena dampak penataan kota krui. Sehingga semuanya diharapkan bisa menempati pasar Way Batu,” pungkasnya.(yan/d1n/mlo)

Tags :
Kategori :

Terkait