Puska Mandiri Puramekar Berbenah Jelang Penilaian Lomba Perpustakaan Tingkat Nasional 

Medialampung.co.id - Songsong penilaian tingkat nasional lomba perpustakaan desa 2021 yang akan dilaksanakan Rabu (1/9), secara Virtual, Perpustakaan Puska Mandiri (PM), Pekon Puramekar, Kecamatan Gedungsurian yang menjadi perwakilan Provinsi Lampung melakukan berbagai persiapan dan kesiapan yang matang.

Seperti dari pantauan media ini di lokasi, aparatur pekon yang dikomandoi langsung Peratin Anderi, bersama pengelola perpustakaan Puska Mandiri melakukan persiapan baik di gedung perpustakaan maupun di taman baca (ruang terbuka) yang menjadi salah satu keunggulan perpustakaan itu hingga menjadi juara I tingkat provinsi dan jadi wakil di tingkat nasional.

Anderi menyebutkan, pada penilaian secara virtual nanti akan dilakukan secara langsung (live), dan kemungkinan dalam penilaian itu akan dihadiri oleh Perpustakaan Provinsi dan dinas instansi terkait Kabupaten Lambar, bahkan diharapkan akan dihadiri Bupati Parosil Mabsus.  

"Penilaian ini perdananya kami laksanakan sejak didaulat jadi utusan provinsi, jadi kita belum mengetahui apakah penilaian secara virtual ini sudah penilaian keseluruhan untuk menentukan yang terbaik tingkat nasional atau nanti akan ada tahapan lain. Hanya saja semua kesiapan dan persiapan sesuai kemampuan sudah kami upayakan," tegasnya. 

Anderi menyebutkan sesuai dengan harapan Bupati pada lomba ini Perpustakaan PM Pekon Puramekar, mampu masuk nominasi tiga besar, atau mampu memperbaiki peringkat dari tahun sebelumnya yang diwakili Perpustakaan Pekon Padangtambak Juara Harapan I.

Ditempat yang sama Pengelola Perpustakaan PM, Novi Wulandari. Beberapa perbedaan yang diusung perpustakaan itu dalam lomba perpustakaan desa. Yakni, bukan hanya memiliki gedung perpustakaan dan tempat tempat baca. Melainkan adanya taman baca yang memberikan nuansa berbeda para pembaca. 

Lebih-lebih di masa pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19) dengan membaca di luar ruangan upaya menjaga jarak untuk mencegah penularan virus. 

Selain itu, ilmu pengetahuan yang didapat pembaca dari membaca buku seperti pemuatan kue, sulaman, dan lainnya dapat diaplikasikan (dipraktekkan), sehingga inklusi sosialnya dapat. 

"Kami juga sampaikan kepada Pemkab Lambar khususnya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Lambar, serta Gerakan Literasi Daerah (GLD) Kabupaten Lambar,  yang memberikan pembinaan dan donasi seperti pembangunan gazebo, gerbang literasi dan lain-lainnya diluar bantuan buku bacaan dalam mendukung Perpustakaan PM Pekon Puramekar,"  tandasnya. (r1n/mlo)