Turunkan Petugas, Puskesmas Bantu Jalankan Protokol Kesehatan di Sekolah 

Medialampung.co.id – UPT Puskesmas Kenali, Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat membantu kegiatan layanan protokol kesehatan guna mendukung pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah yang mulai dibuka pada Senin (2/11). 

Pelayanan tersebut salah satunya dilaksanakan di  SD Negeri 2 Kenali setelah sebelumnya ada koordinasi dari pihak sekolah dan puskesmas pasca surat keputusan pelaksanaan KBM tatap muka dikeluarkan.

Kepala UPT Puskesmas Kenali Romaita S.St, mengatakan puskesmas menyiapkan sarana prasarana dan petugas kesehatan di sekitar sekolah guna mendukung penerapan protokol kesehatan serta melakukan upaya promotif dan preventif di tengah pandemi Covid-19.

“Kita pastikan pelayanan tersebut akan terus dilakukan dengan memprioritaskan keselamatan dan kesehatan para pelajar. Upaya ini diharapkan dapat menunjang kelancaran proses kegiatan belajar mengajar di sekolah yang telah mendapat izin untuk dibuka,” jelasnya.

Adapun, kegiatan pelayanan yang dilaksanakan meliputi pengecekan suhu kepada seluruh siswa sebelum masuk ke lingkungan sekolah dan pengawasan prokes secara ketat termasuk upaya promotif tentang penerapan 3M yaitu mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir, memakai masker serta menjaga jarak.

“Selain itu kegiatan pengawasan juga kita lakukan di dalam sekolah untuk memastikan bahwa di dalam kelas sudah diatur kursi dengan jarak satu meter antara satu kursi dengan kursi lainnya termasuk kesiapan sarana prasarana lainnya,” imbuhnya.

Seperti diketahui, Satuan Pendidikan baik Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Lambar mulai Senin (2/11) KBM tatap muka/Luring di sekolah.

Hal tersebut mengacu pada surat Bupati Lambar No.900/684/IV.02/2020 tanggal 19 Oktober 2020 perihal rekomendasi pembelajaran tatap muka jenjang SD dan SMP Kabupaten Lambar tahun pelajaran 2020/2021. Selain itu, harapan dari sejumlah wali murid/orang tua yang menginginkan KBM tatap muka kembali dilaksanakan.

Terkait itu, satuan Pendidikan harus menerapkan pola tatap muka secara tepat dan cermat sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang berlaku melalui penerapan protokol kesehatan secara ketat, dan masing-masing Satuan Pendidikan berkoordinasi dengan Puskesmas di wilayah kecamatan masing-masing. (edi/mlo)