Medialampung.co.id - Bupati Lampung Barat (Lambar) Hi. Parosil Mabsus menggelar silaturahmi dengan masyarakat terdampak Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), di beberapa kecamatan diantaranya di Kecamatan Waytenong, Sabtu (9/5).
Dalam junjungan yang dipusatkan di balai Pekon Karangagung tersebut, bupati menyerahkan bantuan sembako kepada warga yang kehilangan penghasilan akibat Covid-19 seperti pelaku usaha kantin sekolah dan para tukang ojek motor, sekaligus menyerahkan bantuan keagamaan. Bantuan sembako yang disalurkan tersebut tentunya sebagai bentuk kepedulian pemkab lambaran terhadap kondisi yang saat ini dialami masyarakat, sebagian besar tidak dapat melaksanakan aktifitas rutin seperti biasanya. Seperti untuk pelaku usaha kantin sekolah yang harus berhenti berjualan dikarenakan hampir Tiga bulan ini sekolah diliburkan atau siswa dianjurkan belajar dirumah sistem online. Begitu juga dengan para ojek motor khususnya yang kehilangan penumpang karena mengurangi aktifitas luar rumah. "Dampak virus corona, sementara ini kita tidak bisa menjalankan aktifitas secara normal. Dan untuk meringankan kebutuhan masyarakat pemerintah menyalurkan bantuan. Kita berharap virus ini segera berakhir," tegasnya. Pada kesempatan itu Parosil Mabsus yang akrab disapa Pak Cik mengingatkan barabai sumber bantuan disalurkan kepada masyarakat khususnya 'mereka' yang paling terdampak virus. Karena itu dihimbau kepada petugas terkait agar dalam penyaluran bantuan betul-betul tepat sasaran, dan tepat guna. Seperti bantuan yang disalurkan melalui pekon yakni Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), meskipun yang mendapatkan masih saudara peratin kalau layak memperoleh kenapa tidak. "Walaupun ada warga masih dulur peratin dapat BLT-DD kalau memang layak kenapa tidak, artinya bantuan yang digulirkan harus betul-betul tepat sasaran," ujarnya. Pada kesempatan itu Bupati juga menyerahkan uang bantuan masing-masing besaran Rp10 juta, untuk rumah ibadah dan sekolah. Tak ketinggalan Bupati Kopi tersebut menghimbau untuk menjalankan protokol kesehatan, dengan menggunakan masker, rajin cuci tangan, jaga jarak dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). "Mari bersama perangi covid-19 dengan menerapkan anjuran pemerintah," imbau pihaknya. Berdasarkan informasi dari Bagian Humas Pemkab Lambar, pembagian bantuan sembako, kepada terdampak virus corona kategori pelaku usaha kantin dan ojek. Serta bantuan keagamaan itu juga akan dilaksanakan di Kecamatan Sumberjaya dan Kecamatan Sekincau. Jamal warga Kelurahan Pajarbulan yang menekuni profesi ojek menyebutkan sejak merebaknya virus corona dirinya tidak lagi menjalankan aktifitas ojek, karena sulitnya mendapatkan penumpang. "Sejak tidak ngojek karena gak ada penumpang saya mencoba jasa pengantar warga yang jual atau beli ayam, lumayan untuk menambah kebutuhan rumah tangga," tandasnya. (rin/mlo)Pakcik Kembali Bagikan Sembako Untuk Ojek dan Kantin Sekolah
Sabtu 09-05-2020,15:38 WIB
Editor : Budi Setiyawan
Kategori :