Medialampung.co.id - Banjir dan longsor di Pemangku Bandar Teladan dan Pemangku Sidorejo Pekon Bandar Agung Kecamatan Bandarnegeri Suoh (BNS) Kabupaten Lampung Barat, pada Rabu (5/1) lalu menyisakan kerusakan parah rumah, harta benda hingga mushola di wilayah itu.
Kabid Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD) Lambar Mekal Novisa mengatakan, upaya evakuasi terus dilakukan. Berdasarkan data, terdapat dua rumah yang tertimbun, dua mengalami rusak berat ditambah satu Musholla. "Selain itu ada banyak rumah yang terdampak banjir, sementara untuk harta benda lainnya seperti motor itu ada lima unit yang tertimbun longsor, empat diantaranya sudah berhasil dievakuasi oleh petugas, " ungkap Mekal mendampingi Kepal BPBD Lambar Maidar, SH, M. SiSi, Minggu (9/1). Banjir dan longsor juga menyebabkan terputusnya jalan penghubung pemangku menuju Permas Natarang Mining akibat tertimbun material longsor, dari hasil pemantauan satgas di lapangan masih terdapat lima titik longsor besar. "Pihak kecamatan dan Babinsa telah berkoordinasi dengan Pihak perusahaan untuk menurunkan Alat berat, hingga saat ini terdapat datu alat berat yang diturunkan, dan tentunya kami juga akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk percepatan penanganan pasca terjadi musibah," ujarnya.Banjir dan Longsor Sisakan Kerusakan Parah, Empat Motor Berhasil Dievakuasi, Dua Rumah Masih Tertimbun
Minggu 09-01-2022,14:20 WIB
Editor : Budi Setiyawan
Kategori :