Mobil Listrik China Kini Kian Murah, Tembus Harga Setara Mobil Bensin

Mobil Listrik China Kini Kian Murah, Tembus Harga Setara Mobil Bensin

EV murah buatan Tiongkok menguasai 95% pasar mobil kecil domestik dan mulai menginvasi Eropa--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pasar kendaraan listrik di China mengalami pertumbuhan pesat yang mengejutkan dunia tidak hanya dari sisi jumlah penjualan, tapi juga dalam hal keterjangkauan harga. 

Bahkan berdasarkan laporan terbaru dari International Energy Agency (IEA) mobil listrik di Tiongkok kini mulai memasuki rentang harga yang sebelumnya hanya didominasi mobil berbahan bakar bensin.

Selama bertahun-tahun, tingginya harga jual menjadi hambatan utama adopsi kendaraan listrik di berbagai negara, selain persoalan infrastruktur pengisian daya dan keterbatasan jarak tempuh. 

Namun China berhasil membalikkan keadaan dengan menghadirkan berbagai model EV (electric vehicle) murah yang mampu bersaing secara langsung dengan mobil konvensional.

BACA JUGA:Jaecoo Fokus Edukasi Teknologi Hybrid Sebelum Umumkan Harga J7 SHS

IEA mencatat pada 2024 terdapat sekitar 95% penjualan mobil kecil di China didominasi oleh kendaraan listrik. 

Hal ini dipicu oleh kompetisi sengit antar produsen di segmen low-cost yang memaksa mereka menekan harga serendah mungkin tanpa mengorbankan teknologi.

Menurut data dari Statista 45% model mobil bensin di China dijual di bawah US$ 25.000 atau sekitar Rp400 juta bila di konversi ke nilai rupiah, sedangkan 39% model EV juga sudah menyentuh kisaran harga yang sama. 

Kesenjangan harga yang sebelumnya besar, kini semakin menyempit—terutama di segmen menengah, di mana harga mobil listrik hanya sedikit lebih tinggi dari mobil bensin.

BACA JUGA:10 Rekomendasi MPV Listrik dan Hybrid Nyaman untuk Keluarga Indonesia

Meski demikian, untuk kategori mobil mewah, kendaraan berbahan bakar bensin masih lebih mendominasi. 

Sekitar 21% model mobil bensin di China dijual dengan harga di atas US$ 50.000, dan bila dibandingkan hanya 15% model EV yang berada di level harga serupa.

Dominasi harga terjangkau dari mobil listrik China tak hanya terasa di pasar domestik, tapi juga merambah pasar global, terutama di Eropa. 

Ternyata EV buatan Tiongkok dijual jauh lebih murah dari pada model sejenis dari produsen otomotif Barat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: