Menapak Keheningan Sungai Maron di Pacitan

BACA JUGA:Curug Leuwi Bumi, Surga Sunyi di Pelukan Mandalawangi

Namun, menikmati Sungai Maron hanya dari tepian tidak akan memberikan gambaran utuh tentang kecantikan sungai ini. 

Cara terbaik untuk meresapi seluruh keindahan yang ditawarkannya adalah dengan menyewa perahu yang dioperasikan oleh warga setempat. 

Perjalanan menggunakan perahu memungkinkan wisatawan menyusuri aliran sungai secara perlahan, sekaligus menikmati setiap sudut pemandangan yang mungkin tidak terlihat dari pinggir. 

Pengalaman ini juga memberikan sensasi petualangan tersendiri, terutama ketika perahu melewati jalur sempit yang diapit pepohonan tinggi.

BACA JUGA:Goa Seplawan, Wisata Alam dan Sejarah di Puncak Perbukitan Purworejo

Biaya penyewaan perahu di kawasan ini cukup bervariasi. Harga sewa umumnya berada pada kisaran Rp100.000 hingga Rp150.000 untuk satu kali perjalanan. 

Setiap perahu dapat menampung 5 hingga 6 orang, menjadikannya pilihan ekonomis bagi wisatawan yang datang bersama keluarga atau rombongan kecil. 

Tersedia pula opsi perahu dengan sandaran kursi bagi pengunjung yang menginginkan kenyamanan lebih, cukup dengan menambah biaya sekitar Rp5.000. 

Seluruh perahu dikemudikan oleh warga setempat yang telah terbiasa membawa wisatawan melalui rute sungai yang berkelok.

BACA JUGA:Jembatan Gantung Situ Gunung, Ikon Petualangan Alam Sukabumi

Selama perjalanan, suasana hening seolah menjadi elemen utama yang menyempurnakan pengalaman wisata. 

Hanya terdengar bunyi air yang terbelah oleh kayuhan perahu, disertai gemerisik angin yang menyapu dedaunan. 

Tidak sedikit wisatawan yang memanfaatkan kesempatan ini untuk mengambil gambar, sebab hampir setiap titik di sepanjang sungai layak diabadikan. 

Panorama alami, perpaduan cahaya dan bayangan, serta kejernihan air menciptakan komposisi visual yang menenangkan mata.

BACA JUGA:Pesona Ranamese, Danau Tenang Berkabut di Pegunungan Flores

Sumber: