Gua Rangko, Pesona Kolam Alami di Pulau Gusung

Gua Rangko, Pesona Kolam Alami di Pulau Gusung

Gua Rangko / foto -- instagram @labuahbajoterkini_--

BACA JUGA:Mengenal Bakteri Lebih Dalam: Fakta Penting dan Cara Aman Mencegah Infeksi

Rute Setapak Menuju Mulut Gua

Dari pantai, jalur setapak sepanjang hampir 500 meter mengantar pengunjung menuju mulut gua. Jalannya sempit, licin setelah hujan, dan dikelilingi pepohonan liar. 

Wisatawan perlu berhati-hati karena jalur tanah dapat berubah becek dan mudah membuat kaki terpeleset.

Setibanya di mulut gua, masih ada satu tantangan terakhir: menuruni tangga kayu yang mengarah ke dasar gua. Tangga ini cukup curam sehingga pengunjung disarankan menuruni perlahan sambil mencari pijakan yang aman.

BACA JUGA:Bantu Kulit Lebih Kencang, Cerah, dan Awet Muda Secara Alami

Kolam Alami Berair Asin di Perut Bumi

Begitu mencapai dasar gua, seluruh rasa lelah langsung terbayar. Ruangan alami dengan dinding stalaktit dan stalagmit menyambut wisatawan. 

Di tengahnya terhampar sebuah kolam yang airnya sebening kaca. Sinar matahari yang masuk melalui celah bebatuan menciptakan pantulan cahaya menakjubkan di permukaan air.

Air kolam terasa asin karena masih terhubung dengan laut melalui celahan batu karang di bagian bawah gua. Kedalamannya sekitar empat meter dengan dasar yang terlihat jelas. Namun, wisatawan perlu berhati-hati karena bebatuan di tepi kolam licin dan tajam.

BACA JUGA:Dinas PPPA Kota Bandar Lampung Sediakan Mobil Perlindungan Dalam Tangani Korban Kekerasan Perempuan dan Anak

Petualangan Lanjutan: Snorkeling di Sekitar Pulau Gusung

Jika waktu memungkinkan, wisatawan bisa melanjutkan kegiatan dengan snorkeling di sekitar Pulau Gusung. 

Terumbu karangnya berwarna-warni dengan ikan-ikan karang yang cukup mudah dijumpai. 

Lokasinya dangkal, sehingga cocok bagi pemula yang ingin menikmati pemandangan laut tanpa perlu menyelam dalam.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: