BLT-DD Tahap II Disalurkan, Warga Rigisjaya Diminta Gunakan Secara Bijak

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pemerintah Pekon Rigis Jaya, Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Lampung Barat, kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap kedua untuk bulan April, Mei, dan Juni 2025. 

Penyaluran bantuan ini diberikan kepada 18 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dalam sebuah kegiatan yang digelar di balai pekon setempat, Kamis (3 Juli 2025).

Suasana pagi itu tampak tertib dan penuh antusias. Masyarakat datang sejak pagi dengan membawa kelengkapan administrasi yang dibutuhkan.

Kegiatan dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Peratin Rigis Jaya, Hamidi Sukarman. Hadir pula jajaran petugas dari Puskesmas, Babinsa, pendamping desa, ketua LHP, serta seluruh aparatur dan lembaga pekon lainnya yang turut mengawal proses penyaluran bantuan.

BACA JUGA:TNI Sambangi Rutan Krui, Wujudkan Sinergi untuk Stabilitas Keamanan

Pj Peratin Hamidi Sukarman menyampaikan bahwa kehadiran seluruh unsur dalam proses penyaluran ini bukan hanya untuk memastikan bantuan tersalur secara tepat sasaran, tetapi juga sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam membangun kepercayaan publik terhadap penggunaan dana desa.

Ia menekankan pentingnya memanfaatkan bantuan ini secara bijak, terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok seperti sembako, layanan kesehatan, serta kebutuhan lain yang bersifat mendesak. 

“Bantuan ini bukan untuk dihambur-hamburkan, tapi untuk menopang kehidupan sehari-hari warga agar tetap stabil, terlebih di tengah dinamika ekonomi yang belum sepenuhnya pulih,” ujarnya dalam pengarahan kepada para penerima.

Momentum penyaluran bantuan ini pun dinilai bertepatan dengan suasana musim panen kopi yang saat ini tengah berlangsung. 

BACA JUGA:Menggali Peluang Penghasilan dari Facebook: Empat Strategi Monetisasi di Era Digital

Hamidi berharap, adanya BLT-DD bisa menjadi penyokong ekonomi tambahan bagi keluarga penerima, sehingga kesejahteraan warga dapat terus meningkat.

Namun demikian, ia juga mengingatkan pentingnya kewaspadaan dalam menjaga keamanan lingkungan.

Ia mencontohkan penerapan ronda malam yang saat ini berjalan aktif sebagai langkah strategis untuk menekan potensi tindak kejahatan di lingkungan pekon.

“Kita semua harus sama-sama menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan. Jangan lengah, apalagi di saat kondisi ekonomi sedang meningkat. Peluang bisa saja menjadi incaran oknum tidak bertanggung jawab,” pungkasnya.

Sumber: