KUR BRI Jadi Katalis Sukses Pengusaha Kecil: Cerita Sukses Masayu.r

BACA JUGA:Transformasi Total BRI Menuju Masa Depan Berkelanjutan dan Inklusif

Bermodalkan dana KUR, Eggie mulai meningkatkan kapasitas usaha Masayu.r. Tak hanya memperbanyak stok barang, ia juga meningkatkan efisiensi distribusi dan memperkuat hubungan dengan petani lokal. 

Ini membuat Masayu.r berkembang pesat hingga menjadi vendor ke beberapa supermarket berskala lebih besar.

Manajemen keuangan yang disiplin menjadi kunci. Pencatatan arus kas yang rapi memungkinkan Eggie membayar angsuran secara tepat waktu, menjaga kepercayaan bank, dan menjaga likuiditas usaha.

Lebih dari itu, ia juga mampu memberdayakan petani lokal melalui kerja sama sebagai penyuplai bahan baku. 

BACA JUGA:Mau Dapat KUR BRI 2025? Ini Jenis Usaha yang Paling Mudah Lolos Verifikasi

Ini menunjukkan bahwa KUR tidak hanya menguntungkan peminjam, tapi juga memberi dampak ekonomi ke lingkungan sekitar.

“Masayu.r ini membantu beberapa petani-petani yang saya kenal untuk maju dan jalan bareng-bareng,” ungkapnya.

Bagi Eggie, pinjaman KUR bukanlah tujuan akhir, melainkan batu loncatan. Targetnya kini adalah mentransformasi Masayu.r menjadi sebuah Perseroan Terbatas (PT). 

Dengan begitu, ia bisa memperluas akses pasar, memperkuat legalitas, dan berkontribusi lebih besar lewat pembayaran pajak perusahaan.

BACA JUGA:KUR BRI 2025 Bisa Diajukan Secara Online, Waspadai Calo dan Penipuan

Langkah ini menunjukkan bahwa dengan dukungan finansial dan mentalitas wirausaha yang matang, pelaku UMKM bisa naik kelas. 

KUR tidak hanya membantu dari sisi modal, tapi juga membuka pola pikir pengusaha untuk berpikir lebih strategis.

“Harapan saya KUR bisa terus jalan. Setahu saya bunga KUR dibayari pemerintah. Kalau benar, berarti pemerintah betul-betul bantu rakyat kecil seperti saya,” tutup Eggie.

Kisah Eggie bukanlah satu-satunya. Ribuan pelaku UMKM lainnya di Indonesia telah merasakan manfaat dari KUR BRI. Bunga yang rendah, syarat mudah, dan proses cepat membuatnya jadi primadona pembiayaan sektor mikro.

Sumber: