Xpeng Pilih Indonesia Sebagai Basis Produksi Global Pertama di Luar China, Saingi Dominasi BYD

Rencana Ekspansi: Pabrik, Diler, dan Ekosistem

Tak hanya berhenti di produksi, Xpeng juga telah menyiapkan strategi ekspansi menyeluruh untuk memperkuat penetrasinya di Indonesia. Dalam waktu dekat, perusahaan ini akan membuka enam diler resmi di sejumlah kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, Makassar, dan Bali.

Langkah ini sejalan dengan komitmen pemerintah Indonesia dalam mendorong investasi dan transisi ke kendaraan berbasis listrik. 

Dukungan kebijakan seperti insentif PPnBM 0%, pembebasan bea masuk CKD, serta rencana pembangunan ekosistem baterai terintegrasi, turut menarik perhatian investor global seperti Xpeng.

BACA JUGA:Intip Mesin dan Fitur Gahar Ranger Raptor Raptor Siap Taklukkan Medan Berat Tanpa Ampun

Menyaingi Dominasi BYD

Masuknya Xpeng ke Indonesia secara agresif dianggap sebagai upaya menyaingi BYD, yang saat ini menjadi salah satu pemain dominan di pasar kendaraan listrik global, termasuk Asia Tenggara. 

Keputusan Xpeng untuk memulai produksi lokal sejak awal juga dinilai sebagai langkah taktis dalam menekan biaya logistik dan meningkatkan daya saing harga.

Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan kendaraan listrik di Indonesia menunjukkan tren naik dalam dua tahun terakhir. Pada 2024, tercatat lebih dari 32.000 unit EV terjual, meningkat 63% dibandingkan tahun sebelumnya.(*)

Sumber: