Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp7.039 Triliun, Pertumbuhan Didominasi Pinjaman Pemerintah

Total utang luar negeri RI capai Rp7.039 T per April 2025-Ilustrasi: Canva-
BACA JUGA:121 SHM Ditemukan di Kawasan TNBBS, Kejari Lampung Barat Buka Penyelidikan
Namun berbeda dengan tren pemerintah, ULN swasta justru mengalami penurunan pertumbuhan dengan tingkat kontraksi sebesar 0,6 persen (yoy), sedikit membaik dari kontraksi sebelumnya yang mencapai 1,0 persen.
Meskipun total nilai utang luar negeri mengalami kenaikan, Bank Indonesia menilai struktur ULN Indonesia masih dalam kategori aman.
Hal ini disebabkan oleh dominasi pinjaman jangka panjang dalam keseluruhan portofolio utang. Untuk sektor pemerintah, porsi utang jangka panjang hampir menyentuh angka sempurna, yaitu 99,9 persen.
Sementara itu, sektor swasta memiliki proporsi pinjaman jangka panjang sebesar 76,9 persen dari total utang mereka.
BACA JUGA:Pemprov Lampung Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah dan Arahan Program Prioritas Presiden
Dengan struktur utang yang terkendali dan pemanfaatan yang difokuskan pada sektor-sektor produktif, pemerintah dan otoritas moneter tetap optimistis terhadap ketahanan eksternal perekonomian nasional.
Meskipun dinamika global terus berubah, sistem pengelolaan utang saat ini dipandang masih mampu menjaga stabilitas fiskal dan mendukung pembangunan berkelanjutan. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: