Inovasi Keamanan: Airbag pada Sepeda Motor, Menuju Era Berkendara yang Lebih Aman

Teknologi airbag motor makin canggih, bisa aktif hanya dalam 0,05 detik usai tabrakan terdeteksi--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dalam beberapa dekade terakhir, perkembangan teknologi otomotif tidak hanya difokuskan pada kenyamanan dan efisiensi, tetapi juga pada aspek keselamatan pengendara.
Jika sebelumnya fitur seperti airbag hanya tersedia pada mobil, kini teknologi ini mulai dikembangkan secara serius untuk sepeda motor kendaraan yang selama ini dikenal lebih rentan terhadap kecelakaan.
Sepeda motor menyumbang proporsi besar dalam angka kecelakaan lalu lintas di banyak negara, termasuk Indonesia. Menurut data Korlantas Polri, sekitar 70% kecelakaan lalu lintas melibatkan sepeda motor.
Hal ini didorong oleh minimnya perlindungan struktural yang dimiliki pengendara motor dibandingkan mobil.
BACA JUGA:Connected Motorcycle: Ketika Motor Bisa Kirim Notifikasi ke Ponsel Anda
Airbag dapat menjadi pelindung tambahan dalam skenario kecelakaan frontal tipe kecelakaan paling umum yang menyebabkan cedera serius pada kepala, dada, dan leher.
Dalam konteks ini, airbag bukanlah pengganti helm, melainkan pelengkap sistem keamanan yang dapat menyelamatkan nyawa.
Teknologi airbag pada sepeda motor umumnya dikembangkan dalam dua bentuk:
1. Airbag Terintegrasi pada Motor: Seperti yang pernah diperkenalkan Honda pada model Goldwing, sistem ini dipasang langsung di bodi motor dan akan mengembang saat sensor mendeteksi tabrakan frontal. Airbag mengembang ke arah dada pengendara untuk meminimalkan benturan.
BACA JUGA:United E-Motor: Mendorong Masa Depan Mobilitas Listrik di Indonesia
2. Airbag Wearable (Jaket Airbag): Inovasi ini berbentuk rompi atau jaket yang dikenakan pengendara. Airbag akan mengembang secara otomatis ketika sistem mendeteksi gerakan jatuh atau tabrakan melalui sensor gyroskopik dan akselerometer. Produk seperti Alpinestars Tech-Air atau Dainese D-Air sudah digunakan dalam ajang balap MotoGP, dan mulai dipasarkan ke konsumen umum.
Perusahaan keselamatan kendaraan ternama seperti Autoliv, Dainese, dan Alpinestars tengah berlomba-lomba mengembangkan airbag motor yang dapat diproduksi massal.
Autoliv, misalnya, sedang mengembangkan prototipe airbag eksternal untuk sepeda motor biasa, yang dapat mengembang dalam waktu kurang dari 0,05 detik setelah tabrakan terdeteksi.
Sementara itu, produsen motor seperti Honda, Yamaha, dan BMW juga mulai bekerja sama dengan penyedia teknologi wearable airbag untuk mengintegrasikan fitur ini ke produk mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: