BYD Ungkap Inovasi Pengisian Kilat: 400 Km Cuma 5 Menit, Revolusi Kendaraan Listrik Dimulai

MEDIALAMPUNG.CO.ID  – Produsen otomotif terkemuka asal Tiongkok, BYD, menggebrak industri kendaraan listrik global dengan meluncurkan rencana ekspansi besar-besaran infrastruktur pengisian daya super cepat berkapasitas megawatt (MW). 

Pengumuman ini disampaikan dalam acara bertajuk “Megawatt Charging: 10,000 Charger Co-Construction” yang berlangsung di ajang Pameran Otomotif Guangdong-Hong Kong-Macao 2025.

Sebagai bagian dari strategi transisi energi bersih, BYD menggandeng dua perusahaan besar—Xiaoju Charging dan Xindietu—untuk membangun jaringan luas pengisian daya ultracepat. 

Total targetnya mencakup 15.000 unit pengisi daya MW, dengan pembagian kontribusi sebanyak 10.000 unit dari Xiaoju dan 5.000 unit dari Xindietu.

BACA JUGA:BYD Bantah Tuduhan sebagai Evergrande-nya Industri Otomotif

Langkah ini dirancang untuk menghapus hambatan dalam pengisian daya kendaraan listrik (EV), terutama di kawasan perkotaan padat maupun jalur antarprovinsi, dan memperkuat posisi China sebagai pemimpin global dalam elektrifikasi transportasi.

“Kami mendorong keterlibatan sektor swasta untuk mempercepat transisi menuju energi bersih melalui infrastruktur pengisian daya berkapasitas megawatt,” ujar perwakilan BYD, dikutip dari CarNewsChina (31 Mei 2025).

Saat ini, BYD sendiri telah membangun lebih dari 500 stasiun pengisi daya MW yang tersebar di 200 lebih kota besar di seluruh Tiongkok, dari total target 4.000 stasiun milik internal.

Pengisian daya ultra cepat BYD didukung oleh sistem canggih bertegangan tinggi 1.000V, arus 1.000A, dan daya maksimum 1.000kW. 

BACA JUGA:Persaingan Harga Mobil China Makin Panas, Pemerintah Turun Tangan Redam Kekacauan Pasar

Teknologi ini memungkinkan kendaraan listrik BYD untuk mengisi daya hingga cukup untuk menempuh 400 km hanya dalam waktu 5 menit—sebuah pencapaian luar biasa yang mendekati kecepatan pengisian bahan bakar konvensional.

Smart Voltage Boosting, memungkinkan pengisian daya lintas platform tanpa gangguan kompatibilitas.

Dual-gun Charging System, yang memangkas waktu pengisian hingga 70% lebih cepat dibanding metode biasa.

Bahkan penggunaan satu charging gun pun masih 45% lebih cepat dibanding pengisian cepat standar.

Sumber: