Sejak Kapan Manusia Mengenakan Pakaian? Ini Sejarah Lengkapnya

Manusia diketahui mulai mengenakan pakaian sejak zaman es-Ilustrasi freepik.com-
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pakaian adalah bagian penting dalam kehidupan manusia, bukan hanya untuk melindungi tubuh dari cuaca ekstrem, tetapi juga sebagai bentuk ekspresi budaya dan identitas sosial.
Namun, pertanyaan menarik muncul: sejak kapan manusia mulai mengenakan pakaian? Ternyata jawabannya tidak sesederhana yang dibayangkan dan memerlukan penelusuran lintas ilmu, dari biologi hingga arkeologi.
BACA JUGA:Bakal Dirilis 2027 Apple Kini Siapkan iPhone Serba Kaca Dilengkapi Kamera Tersembunyi
Bukti Biologis: Kutu Tubuh dan Awal Pemakaian Pakaian
Salah satu petunjuk paling unik datang dari penelitian terhadap kutu tubuh manusia. Kutu tubuh berbeda dari kutu kepala karena mereka tidak tinggal di kulit kepala, melainkan hidup di serat pakaian dan hanya sesekali menghisap darah.
Berdasarkan analisis evolusi kutu, para ilmuwan memperkirakan bahwa manusia mulai menggunakan pakaian secara teratur sekitar 170.000 tahun yang lalu, tepatnya pada zaman es terakhir.
Penemuan ini menunjukkan bahwa pakaian bukan sekadar tren, melainkan alat penting untuk bertahan hidup di suhu ekstrem.
BACA JUGA:WhatsApp Tak Lagi Dukung iPhone Lawas, Ini Daftarnya dan Solusinya
Temuan Arkeologis: Menguliti Hewan Sejak 300.000 Tahun Lalu
Meski bukti biologis mengarah pada masa 170.000 tahun silam, jejak yang lebih tua ditemukan dari penelitian arkeologis. Di situs Schöningen, Jerman, para arkeolog menemukan tulang beruang dengan bekas potongan yang menunjukkan aktivitas menguliti.
Temuan ini berasal dari sekitar 300.000 tahun lalu dan diyakini bahwa hominin telah mulai menggunakan kulit hewan sebagai pakaian untuk melindungi diri dari suhu dingin.
Ini adalah indikasi awal bahwa pakaian sudah menjadi bagian dari strategi bertahan hidup manusia purba.
BACA JUGA:Perbandingan Vivo Y300 GT vs TECNO Camon 40 Pro: Mana yang Lebih Worth It di 2025?
Inovasi Jahitan: Jarum dan Pakaian Presisi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: