Mutiara Lombok Tembus Pasar Dunia, Berkat Pemberdayaan BRI terhadap UMKM Lokal

Mutiara Lombok Tembus Pasar Dunia, Berkat Pemberdayaan BRI terhadap UMKM Lokal

Mutiara Lombok kini mendunia lewat brand I Love Mutiara dan strategi pemasaran unik--

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Di balik kilaunya mutiara dari Lombok, tersimpan kisah inspiratif seorang perempuan tangguh bernama Mahayusi. 

Ia membuktikan bahwa mimpi UMKM Indonesia untuk menembus pasar internasional bukanlah angan-angan semata. Lewat brand “I Love Mutiara”, Mahayusi menjadikan hasil karyanya sebagai simbol elegansi sekaligus wujud pemberdayaan ekonomi lokal. 

Berkat dukungan pembiayaan dan pembinaan dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, usahanya kini berkembang pesat, menjangkau pembeli dari berbagai penjuru dunia.

Perjalanan Mahayusi dalam membangun bisnis tidak serta merta berjalan mulus. Awalnya, ia sempat merintis usaha dekorasi rumah, namun usaha tersebut tidak bertahan lama. Kegagalan itu justru menjadi pelajaran berharga baginya. 

Ia menyadari pentingnya keberlanjutan pasar dan menemukan bahwa aksesori fashion berbahan mutiara memiliki daya tarik jangka panjang, terutama di kalangan perempuan yang gemar tampil elegan.

“Perempuan selalu butuh aksesori untuk tampil berbeda. Dari situlah saya yakin usaha ini bisa terus tumbuh,” ujar Mahayusi dengan penuh semangat.

Tak hanya menjual keindahan, Mahayusi juga memadukan strategi cerdas dalam berbisnis. Produk “I Love Mutiara” ditawarkan dengan harga yang sangat variatif, mulai dari Rp100 ribu hingga Rp75 juta, menyesuaikan kualitas dan keunikan masing-masing mutiara. 

Harga yang fleksibel ini menjadi salah satu kunci sukses dalam menjaring pelanggan dari berbagai kalangan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Salah satu strategi unik Mahayusi adalah dengan membuka gerai offline di Pasar Seni Senggigi, Lombok. Ia secara aktif menawarkan produknya kepada para wisatawan kapal pesiar yang bersandar. 

Cara ini memungkinkan interaksi langsung dengan pelanggan, sekaligus memberi ruang untuk mengenalkan cerita di balik setiap mutiara.

“Melalui kontak langsung, saya bisa membantu pelanggan memilih mutiara sesuai karakter mereka. Itu yang membuat mereka merasa spesial dan terhubung,” tuturnya.

Inilah yang menjadi pembeda “I Love Mutiara” dari produk sejenis lainnya. Tidak hanya menjual barang, tetapi juga menjual pengalaman dan cerita, sebuah nilai tambah yang tidak bisa ditemukan dalam transaksi online biasa.

Pada akhir tahun 2024, Mahayusi mengambil langkah besar dengan menjadi mitra UMKM binaan BRI. 

Meskipun baru bergabung selama tiga bulan, ia langsung mendapat kesempatan mengikuti ajang BRI UMKM EXPO(RT) 2025. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: