Bulog Lampung Mulai Serap Gabah Petani, Target 100ribu Ton Tahun Ini

Pimpinan Perum Bulog Kanwil Lampung, Nurman Susilo--
MEDIAMPUNG.CO.ID - Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Lampung mulai menyerap gabah dari petani sejak awal tahun ini.
Hingga akhir Januari 2025, Bulog Lampung telah menyerap sebanyak 89,50 ton gabah langsung dari petani.
"Kami telah memulai penyerapan gabah petani di lapangan. Hingga 30 Januari, jumlah yang terserap mencapai 89,50 ton," kata Pimpinan Perum Bulog Kanwil Lampung, Nurman Susilo, Kamis 6 Februari 2025.
Nurman menjelaskan bahwa pada Februari ini, penyerapan masih terbatas karena belum semua wilayah memasuki masa panen.
BACA JUGA:Kagama Lampung Gelar Bakti Sosial untuk Korban Banjir di Kota Karang
"Panen belum merata, tetapi sudah ada beberapa daerah seperti Lampung Tengah dan Tanggamus yang mulai panen," tambahnya.
Bulog Lampung menargetkan penyerapan gabah setara 100.000 ton beras sepanjang tahun 2025.
"Tahun ini kami menargetkan penyerapan 100.000 ton setara beras," tegas Nurman.
Penyerapan gabah dan beras akan dilakukan sesuai dengan Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional (Kepbadan) Nomor 2 Tahun 2025, yang mengatur perubahan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) serta rafaksi harga gabah dan beras.
BACA JUGA:Investasi Triwulan III di Bandar Lampung Baru Mencapai Rp 1,5 Triliun
BACA JUGA:Pelaku Curanmor Tewas Dihajar Massa Setelah Gagal Beraksi di Sukarame
"Kami akan melakukan penyerapan melalui satuan kerja gabah-beras, didukung oleh seluruh penggilingan padi mitra kerja Bulog di Provinsi Lampung," jelasnya.
Penyerapan gabah ini dilakukan berdasarkan standar kualitas dan harga yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: