Operasi Modifikasi Cuaca di Lampung Diperpanjang Hingga 29 Januari 2025

Operasi Modifikasi Cuaca di Lampung Diperpanjang Hingga 29 Januari 2025

Ilustrasi Pesawat Operasi Modifikasi Cuaca di Lampung--

Kemudian pada 26 Januari 2025 Wilayah terdampak meliputi Bandar Lampung, Lampung Selatan, Metro, Lampung Timur, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, Pesisir Barat, Lampung Barat, Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Tengah, Tulang Bawang Barat, Tulang Bawang, dan Mesuji.  

Pada 27 Januari 2025 Cuaca ekstrem diprediksi terjadi di Mesuji, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Tengah, Metro, Lampung Selatan, Bandar Lampung, Pringsewu, Pesawaran, Tanggamus, Pesisir Barat, Lampung Barat, dan Lampung Timur.  

BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Janjikan Perbaikan Rumah Rusak Akibat Banjir di Bandar Lampung

BACA JUGA:Sempat Menghilang, Bang Taun Klarifikasi dan Bantah Tuduhan Bunda Dor-Dor

Padaa 28 Januari 2025 wilayah dengan potensi cuaca ekstrem mencakup Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Tengah, Pesisir Barat, Lampung Barat, Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran, Bandar Lampung, Lampung Selatan, Metro, Lampung Timur, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, dan Mesuji.  

Kemudian pada 29 Januari 2025 daerah terdampak meliputi Pesisir Barat, Tanggamus, Lampung Barat, Pringsewu, Pesawaran, Bandar Lampung, Lampung Selatan, Metro, Lampung Timur, Lampung Tengah, Lampung Utara, Tulang Bawang Barat, Tulang Bawang, Mesuji, dan Way Kanan.  

Pada 30 Januari 2025 potensi cuaca ekstrem terjadi di Way Kanan, Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus, Pesawaran, Lampung Selatan, Lampung Utara, Pringsewu, Lampung Timur, dan Bandar Lampung.  

Pada 31 Januari 2025 cuaca ekstrem diperkirakan melanda wilayah Pesisir Barat, Lampung Barat, Tanggamus, Way Kanan, Pringsewu, dan Lampung Utara.  

BACA JUGA:PLN Dukung Program Makan Bergizi Gratis dengan Pasokan Listrik Andal

BACA JUGA:Camat Abung Semuli Perkuat Ketahanan Pangan Nasional Melalui Pemanfaatan Pekarangan

Masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi dari BMKG dan mengambil langkah antisipasi guna menghindari dampak buruk cuaca ekstrem.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: