Tim Verifikasi Kecamatan Jatiagung Monev APBDes Desa Sidodadi Asri

LAMSEL, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Tim Monitoring Kecamatan Jatiagung Kabupaten Lampung Selatan melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Anggaran Pendapatan  Belanja Desa (APBDes) 2024 tahap II di Desa Sidodadi Asri 

pelaksanaan monev tersebut dilaksanakan di aula balai desa setempat,yang terlaksana pada Sabtu 28 Desember 2024 

Monev tersebut dihadiri oleh berbagai pihak termasuk Tim Verifikasi Kecamatan Jatiagung  Pendamping Desa, dan Perangkat Desa Sidodadi Asri 

Diketahui monev merupakan menjadi kegiatan rutin yang bertujuan untuk memastikan bahwa anggaran  berjalan sesuai dengan rencana dan peraturan yang berlaku dan berdasarkan Permendes No 73 Tahun 2020

BACA JUGA:Wujudkan Pelayanan Prima, Kapolda Lampung Resmikan Gedung Pelayanan BPKB

Kepala Desa Sidodadi Asri Didik Marhadi .SH  mengatakan Monev  ini merupakan langkah yang baik dalam membimbing pemerintah desa menjalankan program sesuai dengan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis (Juklak-Juknis).

Pihaknya juga melaporkan penggunaan APBDes tahap II yang telah dilakukan berupa fisik ataupun administrasi maupun SPJ kegiatan 

"Alhamdulillah kita (pemerintah desa) telah melakukan monev APBDes tahun 2024 yang dipimpin oleh Tim Dari kecamatan dan pendampingan desa ,"jelas Didik 

Tak lupa dalam kesempatan itu juga Tim Verifikasi Kecamatan Jatiagung juga memberikan bimbingan dan terhadap perangkat desa agar kiranya bisa lebih teliti dan tertib dalam hal pekerjaan ataupun laporan penggunaan anggaran 

BACA JUGA:Menjelang Tahun Baru, Ketua Bhayangkari Lampung Utara Kunjungi Pos Pam dan Pos Yan

Sementara Itu Kasi Ekobang Andi Dharmawan   yang memimpin monev menekankan melalui monitoring ini  dapat berjalan dengan lebih transparan dan efektif, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat desa sinar rezeki 

"Kegiatan monitoring ini merupakan bagian dari upaya Kecamatan Jatiagung untuk memastikan bahwa pengelolaan APBDes  dilakukan dengan baik, tepat sasaran, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku,  diharapkan dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam penggunaan dana tersebut," katanya.

Sumber: