Pemprov Lampung Harapkan Program Makan Bergizi Gratis Bisa Memacu Perekonomian Lokal

Kepala Bappeda Lampung, Elvira Umihanni--
"Data by name by address akan membantu perangkat daerah melaksanakan program lebih akurat," tuturnya.
Elvira juga mencatat tren positif dalam penurunan angka kemiskinan di Lampung. Pada 2024, tingkat kemiskinan tercatat sebesar 10,69 persen, dengan kemiskinan ekstrem turun menjadi 0,9 persen.
BACA JUGA:Komisi Informasi Lampung Gelar KI Awards 2024
BACA JUGA:Perjuangan Warga Way Tiyas: Tandu Ibu Melahirkan Susuri Pantai Saat Cuaca Buruk
Berdasarkan data BPS, jumlah penduduk miskin di Lampung pada Maret 2024 mencapai 941,23 ribu orang, menurun 29,4 ribu dibandingkan Maret 2023, dan turun 54,36 ribu dibandingkan September 2022. Persentase penduduk miskin perkotaan pada Maret 2024 tercatat 8,18 persen, naik 0,16 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Di sisi lain, persentase penduduk miskin perdesaan turun menjadi 11,97 persen dari 12,65 persen pada Maret 2023.
Garis kemiskinan pada Maret 2024 tercatat sebesar Rp586.551/kapita/bulan, dengan komposisi garis kemiskinan makanan sebesar Rp438.079 (74,69 persen) dan garis kemiskinan bukan makanan sebesar Rp148.472 (25,31 persen).
Pemprov Lampung optimis dengan sinergi program dan kebijakan, angka kemiskinan dapat terus ditekan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: