Kata dr. Zaidul Akbar: Tiga Waktu yang Dilarang untuk Tidur
Kata dr. Zaidul Akbar: Tiga Waktu yang Dilarang untuk Tidur--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Menurut dr. Zaidul Akbar, ada waktu-waktu tertentu yang tidak baik untuk tidur karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Berikut adalah penjelasan dr. Zaidul Akbar tentang tiga waktu yang dilarang untuk tidur:
1. Ba’da Subuh
Tidur setelah shalat subuh, yaitu waktu antara subuh hingga syuruq (terbitnya matahari), sangat tidak disarankan. Waktu ini memiliki kualitas udara terbaik karena mengandung senyawa nitric oxide (NO), yang merupakan salah satu antioksidan terbaik.
"Tidur pada waktu ini bisa menyebabkan lemahnya jantung hingga serangan jantung," jelas dr. Zaidul Akbar.
BACA JUGA:Ternyata Tidak Dianjurkan, Makan Ayam dan Ikan dalam Satu Hidangan
Selain itu, tidur setelah subuh juga dapat memengaruhi kecerdasan dan rezeki.
"Ini adalah salah satu waktu tidur yang bisa membuat bodoh dan mengurangi rezeki. Sebab, pada waktu itu malaikat sedang sibuk membagikan rezeki dari Allah," tambahnya.
2. Pagi Hari (Waktu Dhuha)
Pagi hari, khususnya saat tubuh sedang aktif beraktivitas, juga merupakan waktu yang tidak disarankan untuk tidur. Sebagai gantinya, dr. Zaidul Akbar menyarankan untuk mengisi waktu ini dengan amal shaleh, seperti shalat dhuha.
BACA JUGA:Penjelasan dr. Zaidul Akbar tentang Jam Tidur Malam yang Dianjurkan dalam Islam
"Waktu dhuha yang terbaik adalah mendekati waktu dzuhur, misalnya setengah jam sebelum dzuhur, saat matahari sedang panas-panasnya," katanya.
3. Antara Ashar dan Maghrib
Tidur pada waktu antara ashar dan maghrib juga tidak dianjurkan, baik dari sisi kesehatan maupun agama. Rasulullah SAW melarang tidur di waktu ini karena dapat berdampak buruk pada kesehatan organ tubuh.
"Selain tidak baik untuk kesehatan, tidur di waktu ini juga dilarang oleh Rasulullah SAW," ungkap dr. Zaidul Akbar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: