Anggota DPRD Lampung Utara, Minta Pj Bupati Benahi RSUD Ryacudu Kotabumi

Anggota DPRD Lampung Utara, Minta Pj Bupati Benahi RSUD Ryacudu Kotabumi

Rapat Paripurna DPRD Lampung Utara tentang penyampaian laporan pelaksanaan pertanggungjawaban APBD tahun anggaran 2023--

LAMPURA, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Anggota DPRD Lampung Utara, Nurdin Habim, meminta Penjabat (Pj) Bupati Lampung Utara, H. Aswarodi, M.Si., untuk melakukan pembenahan terhadap pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ryacudu Kotabumi. 

Hal ini disampaikan dalam rapat paripurna penyampaian laporan pelaksanaan pertanggungjawaban APBD tahun anggaran 2023.

Anggota DPRD dari Fraksi Partai Gerindra itu awalnya meminta Pj Bupati Lampung Utara untuk segera memberhentikan aktivitas pabrik tapioka.

Menurutnya, jika pabrik tapioka tidak dihentikan, maka akan muncul permasalahan baru di Kabupaten Lampung Utara.

BACA JUGA:Pj Gubernur Samsudin Sambut Kedatangan Presiden Jokowi

"Saya meminta kepada Pj Bupati Lampung Utara untuk segera menghentikan aktivitas pabrik tapioka. Jika tidak dihentikan, maka ini akan menimbulkan permasalahan baru," ujarnya pada Rabu, 10 Juni 2024.

Selain itu, Nurdin juga menyoroti masalah Dana Bagi Hasil (DBH) yang belum ada penyelesaian dari tahun ke tahun. 

"Belum lagi, Pak Pj Bupati, penyaluran DBH yang hingga saat ini belum diberikan kepada Lampung Utara. Saya mohon kepada Pak Pj Bupati Lampung Utara untuk memberikan rekomendasi kepada Pj Gubernur Lampung," tambahnya.

Nurdin juga menekankan pentingnya pembenahan dan penyelesaian masalah di RSUD Ryacudu Kotabumi, termasuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

BACA JUGA:Meski Lampu Mati, Rapat Paripurna DPRD Lampung Utara Tetap Berjalan

"Karena, jika dalam pembangunan masih melibatkan orang-orang yang sama, saya yakin RSUD Ryacudu Kotabumi tidak akan mengalami kemajuan," katanya.

Ia mengingatkan untuk tidak mempertahankan individu-individu berdasarkan hubungan keluarga atau rekomendasi dari anggota DPRD jika hal tersebut menghambat kemajuan.

"Kasihan, dari dulu tidak ada pasien. Dari puskesmas setempat dan kecamatan tidak ada yang mau berobat. Karena SDM-nya tidak memadai, saya berharap kepada Pj Bupati untuk melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas RSUD Ryacudu Kotabumi," pungkasnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: