Kepala Disdikbud Lampung Barat Hadiri Perpisahan Siswa SDN 1 Pura Mekar

Kepala Disdikbud Lampung Barat Hadiri Perpisahan Siswa SDN 1 Pura Mekar

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Acara perpisahan kepada 42 siswa-siswi kelas VI SD Negeri 1, Pura Mekar, Kecamatan Gedung Surian, Kabupaten Lampung Barat berlangsung meriah dengan tampilan seni dan kreasi, dan hadirnya grup musik indie band Raga Interfrise.

Pada acara purna siswa Tahun Pelajaran (TP) 2023-2024 tersebut juga dihadiri langsung Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Lambar Bulki Basri, S.Pd, M.M., Camat Gedung Surian Tati Sulastri, S.Sos, M.M, Koordinator Disdikbud Kecamatan Gedung Surian, Peratin Pura Mekar Anderi,  para kepala SD, dan SMP, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Agama, serta orang tua/wali murid Kelas VI.

Dalam sambutannya Bulki menyampaikan selamat atas kelulusan siswa, dan berpesan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya. 

Dimana di Kecamatan Gedung Surian khususnya telah ada SMPN 1 dan SMPN 2 Gedung Surian yang mutu dan kualitas pendidikannya telah terjamin. Atau tidak kalah dengan SMP di kecamatan lainnya.

BACA JUGA:Dampak Globalisasi pada Perubahan Sosial Peserta Didik

Di sisi lain dalam menunjang pendidikan, pemerintah telah menerapkan sekolah gratis. 

Serta khususnya Kabupaten Lampung Barat sejak Tujuh tahun ini, mulai dari kepemimpinan Bupati Parosil Mabsus memprogramkan seragam gratis untuk seluruh siswa baru dari tingkat SD, SMP sederajat. 

Sementara Kepala SDN 1 Pura Mekar Herawati, S.Pd.,menyampaikan rasa syukur pada pelepasan siswa dapat dihadiri Kadisdik Lambar  beserta tenaga pendidik dan kependidikan di kecamatan tersebut. 

Pihaknya juga menyebutkan dalam acara perpisahan itu, pihak sekolah mengembalikan 42 siswa yang telah menempuh pendidikan selama 6 tahun kembali kepada para orang tua masing-masing.

BACA JUGA:2 Bansos Ini akan Dicairkan Lewat PT Pos Indonesia Menjelang Idul Adha

Tentunya kata Hera waktu enam tahun bukanlah masa yang singkat dalam membimbing tunas bangsa, sehingga tidak ada alasan masih ada anak yang tidak melanjutkan pendidikan. 

Apalagi berbagai kemudahan dan keringanan telah diberikan pemerintah. Termasuk fasilitas sarana prasarana pendidikan yang terus ditingkatkan dan melahirkan pendidikan yang kualitas dan kuantitasnya tidak jauh berbeda dari perkotaan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: