Wujudkan Ketahanan Pangan Daerah, Pemkab Lampung Barat Kembali Gelar GPM

Wujudkan Ketahanan Pangan Daerah, Pemkab Lampung Barat Kembali Gelar GPM

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pemkab Lampung Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) setempat menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk wilayah Kecamatan Balik Bukit yang dipusatkan di Taman Kota Liwa pada Selasa, 11 Juni 2024.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala DKP Maidar, SH, M.Si., Pasi Ops Kodim 0422 Lampung Barat yang juga Perwira Penghubung (Pabung) Pesisir Barat Kapten Inf Suroto, Kasatreskrim Polres Lampung Barat Iptu Juherdi Sumandi, SH, M.H., serta perwakilan dari Forkopimda dan perwakilan Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Wilayah Capem Liwa.

Kepala DKP Lampung Barat Maidar, yang membacakan sambutan Pj Bupati, mengungkapkan bahwa kondisi perekonomian saat ini sedang mengalami pukulan berat akibat inflasi, yang berpengaruh pada tingginya harga bahan pangan pokok di tengah masyarakat, terutama menjelang perayaan Idul Adha. 

Dampak inflasi ini tentunya sangat membebani kemampuan keuangan rumah tangga, sehingga menyebabkan berkurangnya daya beli masyarakat, terutama dari kalangan keluarga kurang mampu atau rumah tangga miskin.

BACA JUGA:KEN Festival Budaya Sekala Bekhak X 2024 Mulai Dibuka Pendaftaran Rangkaian Perlombaan

"Oleh karenanya, guna menyikapi fenomena tersebut, sebagai pemerintah daerah, kami harus bertindak dan bergerak cepat dengan melakukan Gerakan Pangan Murah atau yang dikenal dengan GPM ini. Maksudnya agar masyarakat bisa mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga yang relatif lebih murah dari harga pasar namun tetap berkualitas," ungkapnya.

Lebih lanjut, Maidar menekankan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu komitmen untuk membangun kekuatan ekonomi masyarakat dalam menghadapi resesi akibat krisis. 

Hal ini dilakukan baik dari aspek produksi, pengelolaan, pemasaran, permodalan, dan transaksi keuangan, termasuk penyelenggaraan Gerakan Pangan Murah ini.

"Tujuannya adalah untuk menjamin ketersediaan bahan pangan pokok masyarakat, sekaligus sebagai salah satu upaya kita dalam menstabilkan harga bahan pangan pokok di tengah masyarakat," ujarnya.

BACA JUGA:Puluhan Jompo dan Lansia Pekon Pura Mekar Terima PMT Berupa Bantuan Sembako

Selain itu, dalam gerakan pangan murah ini, tidak hanya bicara tentang harga pangan yang terjangkau. Kegiatan ini juga merupakan langkah strategis dalam mewujudkan ketahanan pangan daerah.

"Alhamdulillah, melalui Gerakan Pangan Murah hari ini, kami dapat menyediakan berbagai bahan pangan pokok masyarakat dengan harga murah dan berkualitas, meliputi beras, minyak goreng, gula pasir, dan tepung terigu. Untuk itu, kepada masyarakat, kami persilahkan manfaatkan momentum ini untuk berbelanja guna memenuhi kebutuhan pangan keluarga," lanjutnya.

"Harga beras SPHP Rp57.000/5 kg, gula pasir merek PSM Rp16.000/kg, tepung Rp12.000/kg, minyak goreng Rp16.000/kg. Pada kesempatan kali ini tersedia komoditas beras sebanyak 8.000 kg, gula pasir merek PSM 200 kg, minyak merek Rizky 600 liter, dan tepung terigu 170 kg," tandasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: