4 Daerah Potensi Hujan Deras, BNPB Ingatkan Warga Kabupaten Pringsewu Waspada Banjir Susulan

4 Daerah Potensi Hujan Deras,  BNPB Ingatkan Warga Kabupaten Pringsewu Waspada Banjir Susulan

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan untuk warga dan pemerintah di Kabupaten Pringsewu untuk waspada antisipasi bencana banjir susulan.

"Karena masih ada potensi hujan berintensitas deras di wilayah Lampung," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari ldi Jakarta, Minggu 26 Mei 2024.

Ia mengatakan bahwa Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menerbitkan peringatan dini waspada potensi hujan deras disertai kilat/petir dan angin kencang sore ini di beberapa daerah di Provinsi Lampung. 

Diantara Tanggamus, Lampung Barat, Lampung Utara, dan Way Kanan.

BACA JUGA:Gubernur Arinal Ajak Sarjana Kader Nahdlatul Ulama Berkontribusi dalam Pembangunan Daerah

Ia menjelaskan bahwa peringatan dini hujan deras patut dicermati oleh masyarakat Pringsewu pasalnya daerah itu berpotensi menerima kiriman luapan air bila hujan deras dan berlangsung lama mengguyur Tanggamus dan Lampung Barat.

Itu didasari dari banjir yang melanda empat desa di Pringsewu pada  Sabtu 25 Mei 2024 lalu.

Pihaknya melihat bencana itu dipicu oleh meluapnya Sungai Way Tebu dan ditambah kiriman air dari wilayah hulu Pringsewu.

Meski air sudah berangsur surut tetapi BNPB mencatat ada sebanyak 125 kepala keluarga dievakuasi ke tempat pengungsian setelah rumah mereka terendam banjir dengan tinggi muka air hingga 1,2 meter.

BACA JUGA:Jelang WSL Krui Pro 2024, Tidak Ada Perubahan Jadwal Penerbangan di Bandara MTK

Dari analisa itu maka BNPB mengingatkan upaya yang perlu dilakukan yakni dengan cara memonitor tinggi muka air sungai - pembersihan aliran sungai, dan drainase pemukiman dari sumbatan sampah/sisa lumpur yang mengendap secara berkala demi memaksimalkan daya tampung debit air sungai.

 

Kemudian pihaknya juga memastikan, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) masih bersiaga di empat desa terdampak yaitu Desa Jati Agung, Desa Margodadi di Kecamatan Ambarawa dan Desa Margakaya, Desa Sidoharjo di Kecamatan Pringsewu untuk mengantisipasi potensi banjir susulan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: