Ini Do'a Pembuka Rezeki dan Baca Setiap Pagi Hari

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Awal yang baik dengan membaca doa setiap pagi ketika memulai aktivitas dengan lancar dan berkah. Nabi Ibrahim selalu memulai paginya dengan zikir dan munajat kepada Allah SWT.

Keistimewaan yang disadari Nabi Ibrahim AS. Beliau tidak pernah melewatkan pagi tanpa berdoa dan berzikir kepada Allah SWT. Dalam sejumlah kitab, Nabi Ibrahim senantiasa mengisi pagi dengan berdoa agar dilimpahi rezeki oleh Allah SWT.

Doa Nabi Ibrahim di pagi hari.

اللَّهُمَّ إنَّ هَذَا خَلْقٌ جَدِيْدٌ فَافْتَحْهُ عَلَيَّ بِطَاعَتِكَ ، وَاخْتِمْهُ لِي بِمَغْفِرَتِكَ وَرِضْوَانِكَ ، وَارْزُقْنِي فِيْهِ حَسَنَةً تَقْبَلُهَا مِنِّي ، وَزَكِّهَا وَضَعِّفْهَا لِي ، وَمَا عَمِلْتُ فِيْهِ مِنْ سَيِّئَةٍ فَاغْفِرْ لِي ، إنَّكَ غَفُوْرٌ رَحِيْمٌ وَدُوْدٌ كَرِيْمٌ.

BACA JUGA:Bolehkah Ibu Hamil dan Menyusui Puasa Ramadhan? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Artinya:

"Ya Allah, hari ini adalah ciptaan yang baru, maka bukalah hari ini dengan kepatuhan ku kepada-Mu, dan tutuplah hari ini dengan ampunan dan ridha-Mu. Berilah saya rezeki kebaikan hari ini, terimalah kebaikan itu dari saya, bersihkanlah dan lipat gandakanlah untuk saya. Amal buruk yang saya lakukan hari ini, ampunkanlah. Engkau Maha Pengampun, Penyayang, Pengasih dan Maha Mulia.

Dalam doa ini, Nabi Ibrahim memohon kepada Allah SWT agar dilimpahi rahmat dan berkah-Nya di pagi hari. Beliau memohon agar rezeki yang diberikan Allah kepadanya senantiasa diberkahi.

Beliau berdoa agar hidupnya dipenuhi kebaikan dan keberkahan serta dilindungi dari segala bentuk kejahatan dan fitnah. Beliau juga memohon kekuatan dan keberanian dalam menghadapi ujian dan cobaan di dunia ini, serta meminta petunjuk dan hidayah Allah dalam setiap langkahnya.

BACA JUGA:Hukum Sikat Gigi saat Puasa Ramadhan, Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Dapat memperkuat hubungan kita dengan Allah. Ketika menghabiskan waktu pagi untuk berdoa, kita menunjukkan rasa syukur dan ketergantungan kita kepada-Nya. Ini merupakan bentuk ibadah yang dapat mendekatkan diri kita kepada Allah.(*)

Sumber: