Akan Dimulai Pada Tahun 2025 , Berikut Ini Daftar Penerima Makan Siang Gratis Prabowo

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Menteri Koordinator bagian bidang Perekonomian Airlangga Hartanto memastikan program Calon Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, mulai mulai dilaksanakan pada tahun 2025 mendatang. Salah satunya program makan siang gratis.

Iya memastikan program makan siang gratis ini akan berjalan meski Pemerintah memprediksi adanya defisit anggaran yang terjadi sekitar 2,4% dan 2,8%.

"Mengenai program (makan siang gratis) kita lihat defisit anggaran mencapai 2,4% - 2,8% ini untuk program yang menjadi quick win dari Presiden terpilih nanti atau pemerintah sudah bisa masuk ke pos-posnya,"ucap nya seusai rapat.

Airlangga yang mengatakan program makan siang gratis ini dilakukan secara bertahap. Sebagai gambaran tapah awal yang diberikan kepada balita hingga ibu hamil. Kemudian akan dilanjutkan sampai tahap SMP hingga daerah yang memiliki angka stunting tertinggi.

BACA JUGA:Dahlan Iskan Harap Disway Group Bisa Jadi 'Agama Baru' Dunia Jurnalistik

Namun terkait anggaran sampai dengan saat ini masih dihitung oleh Kementerian dan lembaga terkait. Meski iya mengungkapkan saat ini sudah mendapatkan data penerima.

"Jumlah penerima sudah ada, kita sudah mempunyai angka sebetulnya,"tambah Airlangga.

Iya juga menjabarkan data yang sudah diambil berasal dari program sebelumnya di Kementerian Kesehatan. Seperti balita ada sebanyak 22,3 juta, anak TK 7,7 juta, SD 28 juta, dan untuk Madrasah hinga SMP 12,5 juta.

Selain itu juga Airlangga menjelaskan pelaksanaan program ini bisa dilakukan pada tahun 2025 mendatang.

BACA JUGA:Hadiri Forum Pimred, Menpora Dito Minta Disway Group Bantu Dukung Program Olahraga dan Kepemudaan

"Sesudah ini bisa dilaksanakan tahun depan sesuai dengan tahapan-tahapan yang tadi saya sampaikan," katanya.

Selaku Ketua Umum Partai Golkar ini juga menjelaskan alasan Pemerintah Joko Widodo memasukkan program makan siang gratis dalam RAPBN 2025 mendatang. Menurutnya hal itu supaya program bisa dilakukan dengan lancar pada tahun 2025 mendatang.

"Kita kan minta arahan pak Presiden Joko Widodo bahwa pemerintahan itu berlanjut. keberlanjutan. oleh karena itu program yang memerlukan anggaran itu dipersiapkan di inmark di RAPBN 2025. Karena nanti pelaksanaan RAPBN adalah pemerintah mendatang supaya bisa berjalan lancar,"tutupnya.(*)

Sumber: